Network
a. Distribusi Beban Kerja (Load Balancing)
Dalam sistem tercentralisasi, beban kerja seringkali tertumpuk pada satu titik pusat.
Dengan metode yang ditingkatkan, distribusi beban kerja dapat dilakukan secara lebih merata, memastikan bahwa tidak ada satu titik tunggal yang menjadi bottleneck.
Ini dapat meningkatkan kecepatan respons dan kinerja secara keseluruhan.
b. Sifat Paralel dan Pengolahan Serentak
Metode yang lebih canggih mungkin memanfaatkan konsep paralelisme, di mana pekerjaan dibagi menjadi tugas-tugas kecil yang dapat dilakukan secara bersamaan.
Dengan menggunakan sumber daya secara serentak, waktu penyelesaian pekerjaan dapat signifikan lebih cepat dibandingkan dengan penanganan secara sekuensial.
c. Teknologi dan Infrastruktur Terbaru
Perkembangan teknologi dan infrastruktur jaringan dapat memberikan keuntungan kecepatan.
Penggunaan perangkat keras yang lebih canggih, protokol komunikasi yang efisien, dan koneksi jaringan yang lebih cepat dapat meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan.
d. Redundansi dan Skalabilitas
Sistem yang lebih canggih mungkin dirancang dengan tingkat redundansi yang lebih tinggi, sehingga jika satu bagian sistem mengalami masalah, beban kerja dapat dengan mudah dialihkan ke sumber daya cadangan.
Selain itu, kemampuan sistem untuk dengan cepat berkembang (skalabilitas) dapat memastikan bahwa ketika beban kerja meningkat, sistem dapat dengan mudah menangani peningkatan tersebut.
