Baik TaRL maupun Teori Karakteristik Peserta Didik memahami bahwa setiap individu memiliki keunikan dalam cara mereka memahami dan memproses informasi.
TaRL menerapkan pendekatan ini dengan menyesuaikan pembelajaran pada tingkat pemahaman setiap siswa, sementara Teori Karakteristik Peserta Didik menekankan pengenalan akan perbedaan antarindividu dalam konteks belajar.
Adaptasi Kurikulum dan Pembelajaran
Baik TaRL maupun Teori Karakteristik Peserta Didik mendorong adaptasi kurikulum dan metode pengajaran sesuai dengan kebutuhan siswa.
TaRL mengukur tingkat pemahaman siswa dan menyesuaikan materi pembelajaran, sedangkan Teori Karakteristik Peserta Didik menggarisbawahi pentingnya pendekatan yang berbeda dalam mengajar untuk memenuhi kebutuhan individual siswa.
Pentingnya Pengukuran Kemajuan Individual
Keduanya menganggap penting untuk memantau dan mengevaluasi kemajuan individual.
TaRL secara aktif mengukur pemahaman siswa untuk menyesuaikan pembelajaran, sementara Teori Karakteristik Peserta Didik memandang pentingnya mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan masing-masing siswa untuk memberikan bantuan yang sesuai.
Fokus pada Peningkatan Hasil Belajar
Baik TaRL maupun Teori Karakteristik Peserta Didik bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.