Keterbatasan bahan belajar mengajar juga menjadi hambatan dalam proses pendidikan.
Buku teks yang minim dan kurangnya sumber daya pembelajaran yang memadai menghambat kemajuan siswa.
Di samping itu, sarana dan prasarana pendidikan yang kurang memadai, seperti ruang kelas yang sesak dan fasilitas pendukung yang terbatas, juga menjadi kendala dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.
Pemerataan pendidikan juga terkendala oleh kurangnya daya saing lembaga pendidikan di berbagai daerah.
Hal ini menuntut adanya upaya nyata dalam meningkatkan akses pendidikan, kualitas guru, reformasi kurikulum, investasi infrastruktur, dan pengembangan teknologi pendidikan.
Upaya Reformasi dari Permasalahan Pendidikan di Indonesia
Baca Juga: Apa yang Membedakan Ulil Albab dari Orang Lain Dalam Memahami Berbagai Peristiwa di Alam Semesta?
Reformasi dalam bidang pendidikan menjadi keniscayaan, serta kesiapan sumber daya manusia Indonesia untuk menjalankannya.
Untuk mengatasi permasalahan ini, diperlukan komitmen yang kuat dari pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat secara keseluruhan.
Peningkatan akses pendidikan, peningkatan kualitas guru, serta investasi dalam infrastruktur pendidikan menjadi langkah krusial dalam memperbaiki sistem pendidikan.
Selain itu, pemanfaatan teknologi pendidikan juga dapat menjadi solusi dalam mengatasi hambatan akses dan kualitas pembelajaran.