Metode yang Digunakan untuk Memperoleh Sumber Lisan: Cari Tahu Jawabannya Disini

- 12 Desember 2023, 11:15 WIB
Metode yang Digunakan untuk Memperoleh Sumber Lisan
Metode yang Digunakan untuk Memperoleh Sumber Lisan /pexels.com/cottonbro studio/

INFOTEMANGGUNG.COM - Sumber informasi dapat berasal dari berbagai media, termasuk buku, artikel, situs web, jurnal, dokumenter, dan interaksi langsung seperti wawancara atau diskusi.

Penting untuk mengevaluasi keandalan dan keakuratan setiap sumber untuk memastikan informasi yang diperoleh dapat dipercaya.

Simak tentang sumber informasi lisan melalui pertanyaan, jawaban dan pembahasan berikut ini:

Pertanyaan

Metode yang digunakan untuk memperoleh sumber lisan adalah....

a. Studi pustaka

b. Wawancara

c. Observasi

d. Eksperimen

e. Perenungan

Jawaban

Jawaban yang paling tepat untuk menjawab pertanyaan tersebut adalah b. Wawancara

Baca Juga: Bagaimana Cara Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air dan Semangat Membangun Negeri kepada Generasi Penerus Bangsa

Pembahasan

Sumber informasi lisan berupa wawancara melibatkan percakapan langsung antara pewawancara dan narasumber.

Informasi yang diperoleh dapat bersifat mendalam dan kontekstual, memungkinkan pengumpulan insight yang tidak selalu terlihat dalam sumber tertulis.

Wawancara merupakan metode yang efektif untuk mendapatkan informasi lisan.

Dengan berkomunikasi langsung dengan narasumber, maka pewawancara akan memperoleh wawasan mendalam, mengeksplorasi nuansa, dan memahami perspektif yang mungkin tidak tersedia dalam sumber-sumber tertulis.

Wawancara adalah suatu proses interaksi antara pihak yang mewawancarai dan yang diwawancarai untuk mendapatkan informasi atau menilai kualifikasi seseorang dalam suatu konteks tertentu.

Ada beberapa bentuk wawancara yang dapat digunakan tergantung pada tujuan dan konteks pengumpulan informasi. Berikut beberapa bentuk wawancara yang umum:

1. Wawancara Terstruktur

- Pertanyaan telah dipersiapkan sebelumnya dan diajukan secara sistematis.

- Tujuannya adalah memastikan bahwa setiap responden wawancara dengan pertanyaan yang sama.

2. Wawancara Semi-Terstruktur

- Gabungan antara pertanyaan terstruktur dan kebebasan untuk menggali topik tambahan.

- Memberikan fleksibilitas kepada pewawancara untuk mengeksplorasi isu-isu yang muncul selama wawancara.

3. Wawancara Tidak Terstruktur

- Pewawancara hanya memiliki panduan umum dan pertanyaan pembuka.

- Memberikan kebebasan penuh bagi narasumber untuk menjelaskan ide atau pengalaman mereka.

4. Wawancara Kelompok

- Melibatkan sekelompok orang sebagai narasumber yang merespons pertanyaan pewawancara.

- Dapat menghasilkan dinamika kelompok dan refleksi pandangan berbeda.

5. Wawancara Telepon atau Video

- Dilakukan melalui panggilan telepon atau platform video.

- Berguna untuk wawancara dengan narasumber yang berlokasi jauh.

6. Wawancara Kerja

- Digunakan dalam proses rekrutmen untuk mengevaluasi kualifikasi, kemampuan, dan kepribadian calon karyawan.

7. Wawancara Etnografi

- Melibatkan observasi langsung dan interaksi dengan kelompok atau komunitas tertentu.

- Biasanya dilakukan oleh peneliti sosial untuk memahami budaya atau perilaku masyarakat.

Baca Juga: Sebutkan Manfaat dari Olahraga Berenang: Cari Tahu Jawabannya Disini

8. Wawancara Mendalam

- Berfokus pada eksplorasi mendalam mengenai pengalaman, pandangan, atau pemahaman subjek tertentu.

Pemilihan bentuk wawancara tergantung pada tujuan penelitian atau kebutuhan informasi yang diinginkan.

Setiap bentuk wawancara memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Melalui pertanyaan, jawaban dan pembahasan tersebut mengenai sumber informasi lisan, dapat diketahui bahwa itu merupakan metode wawancara.***

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah