Guru dapat melihat bagaimana murid berinteraksi dengan teman sekelas, apakah mereka aktif dalam kegiatan kelompok, dan sejauh mana mereka mampu mengelola emosi mereka sendiri.
Hal ini penting untuk membantu murid mengembangkan keterampilan sosial yang kuat.
Selanjutnya, lembar amatan juga mencakup aspek keterampilan kognitif, seperti kreativitas dan pemecahan masalah.
Guru dapat menilai sejauh mana murid dapat mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam situasi yang nyata dan sejauh mana mereka dapat mengembangkan ide-ide baru.
Selain itu, lembar amatan juga mencakup aspek partisipasi murid dalam kegiatan kelas. Guru dapat melihat sejauh mana murid aktif dalam diskusi, seberapa sering mereka berpartisipasi dalam pertanyaan kelas, dan sejauh mana mereka terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler.
Baca Juga: Tahapan dalam Menyusun Lembar Amatan Adalah Apa Saja? Ini Jawaban dan Pembahasannya
Terakhir, lembar amatan memungkinkan guru untuk memberikan umpan balik yang konstruktif kepada murid dan orang tua.
Dengan memiliki data yang terperinci mengenai perkembangan murid, guru dapat bekerja sama dengan orang tua untuk membantu murid mencapai potensinya yang penuh.
Lembar amatan adalah alat penting yang membantu guru memahami murid secara holistik dan merancang pendekatan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka.