Motif Menyimpan Uang untuk Kegiatan Berjaga-jaga atau Membiayai Hal yang Tak Terduga: Simak Jawabannya Disini

- 3 November 2023, 08:15 WIB
Motif Menyimpan Uang untuk Kegiatan Berjaga-jaga atau Membiayai Hal yang Tak Terduga
Motif Menyimpan Uang untuk Kegiatan Berjaga-jaga atau Membiayai Hal yang Tak Terduga /paxels.com / Pixabay/

INFOTEMANGGUNG.COM - Terdapat tiga motif utama yang mendorong individu dan rumah tangga untuk menyimpan uang, cari tahu salah satunya melalui pertanyaan yang akan dibahas kali ini.

Materi tentang motif utama yang mendorong individu dalam menyimpan uang terdapat dalam mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang pendidikan SMA.

Simak pertanyaan tentang motif menyimpan uang untuk kegiatan berjaga-jaga atau membiayai hal yang tak terduga melalui jawaban dan pembahasannya berikut ini:

Pertanyaan

Motif menyimpan uang untuk kegiatan berjaga-jaga atau membiayai hal yang tak terduga disebut....

a. transaction motive

b. precautionary motive

c. speculative motive

d. stationary motive

e. linguality motive

Jawaban

Jawaban yang tepat untuk menjawab apa sebutan untuk motif menyimpan uang untuk kegiatan berjaga-jaga atau membiayai hal yang tak terduga adalah b. precautionary motive

Pembahasan

Precautionary motive dalam konteks ekonomi adalah salah satu dari tiga motif utama yang menjelaskan mengapa individu atau rumah tangga memilih untuk menyimpan uang tunai atau aset likuid.

Baca Juga: Cari Benang Merah Kaitan antara VOC, Tanam Paksa, dan Usaha Swasta: Simak Jawabannya Disini

Motif ini mengacu pada alasan seseorang atau rumah tangga untuk menyimpan uang sebagai tindakan pencegahan atau perlindungan terhadap ketidakpastian keuangan atau situasi darurat yang mungkin terjadi di masa depan.

Berikut adalah penjelasan mendetail tentang precautionary motive:

1. Perlindungan Terhadap Ketidakpastian Keuangan

Precautionary motive muncul ketika individu atau rumah tangga menyadari bahwa di masa depan, mereka mungkin akan dihadapkan pada situasi yang memerlukan pengeluaran tambahan atau mendadak, seperti biaya medis yang tidak terduga, perbaikan mendesak pada rumah, atau kehilangan pekerjaan.

Dalam situasi-situasi tersebut, individu atau rumah tangga akan membutuhkan dana tambahan untuk mengatasi ketidakpastian keuangan.

Oleh karena itu, mereka menyimpan sebagian dari pendapatan mereka sebagai cadangan untuk menghadapi situasi-situasi darurat ini.

2. Fleksibilitas Keuangan

Precautionary motive juga memberikan fleksibilitas keuangan kepada individu atau rumah tangga.

Dengan memiliki tabungan yang mencukupi, mereka dapat menghadapi situasi tak terduga tanpa harus meminjam uang atau menjual aset yang mungkin tidak optimal untuk dijual pada saat itu.

Fleksibilitas ini membantu menjaga stabilitas keuangan dan mencegah potensi stres atau kerugian yang bisa timbul akibat ketidakmampuan untuk mengatasi situasi darurat.

3. Tujuan Jangka Pendek

Precautionary motive umumnya berkaitan dengan tujuan jangka pendek dalam perencanaan keuangan individu atau rumah tangga.

Ini berbeda dengan motif investasi jangka panjang, dimana seseorang mungkin berinvestasi untuk mencapai tujuan jangka panjang seperti pensiun atau pendidikan anak.

Tabungan yang dibentuk untuk alasan pencegahan biasanya berfokus pada memenuhi kebutuhan keuangan dalam beberapa bulan atau beberapa tahun mendatang, bukan beberapa dekade ke depan.

4. Pengaruh Tingkat Pendapatan dan Keadaan Pribadi

Intensitas precautionary motive dapat bervariasi antara individu dan rumah tangga tergantung pada tingkat pendapatan dan keadaan pribadi mereka.

Orang dengan pendapatan yang lebih tinggi mungkin memiliki kemampuan yang lebih besar untuk membangun tabungan darurat yang lebih besar.

Keadaan pribadi, seperti status pernikahan, jumlah tanggungan, dan tingkat risiko pekerjaan, juga dapat memengaruhi sejauh mana precautionary motive memainkan peran dalam keputusan keuangan.

Baca Juga: Teori Belajar Gagne dan Prinsipnya dalam Meningkatkan Efektivitas Pendidikan

Dapat disimpulkan, precautionary motive adalah alasan atau motif yang mendorong individu dan rumah tangga untuk menyimpan uang sebagai cadangan guna melindungi diri dari ketidakpastian keuangan dan mengatasi situasi darurat yang mungkin terjadi di masa depan.

Motif ini memainkan peran penting dalam perencanaan keuangan dan membantu menjaga stabilitas keuangan pribadi.

Melalui jawaban dan pembahasan tersebut kita dapat mengetahui precautionary motive merupakan motif menyimpan uang untuk kegiatan berjaga-jaga atau membiayai hal yang tak terduga.***

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: buku.kemdikbud.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x