Network
IFOTEMANGGUNG.COM - Sistem Anglo Saxon berasal dari, merupakan pertanyaan yang berhubungan dengan suatu model pada sistem ekonomi yang menyebar keseluruh dunia dan penerapannya hampir adopsi di seluruh dunia.
Simak pertanyaan tentang dari mana sistem Anglo Saxon berasal, jawaban dan pembahasannya berikut ini:
Pertanyaan
Sistem Anglo Saxon berasal dari...
a. Italia
b. Amerika
c. Inggris
d. Prancis
e. Belanda
Jawaban
Jawaban dari pertanyaan sistem anglo saxon berasal dari mana, yang paling tepat adalah C. Inggris.
Baca Juga: 7 Alasan Mengapa Ilmu Ekonomi Sangat Bermanfaat Bagi Manusia
Pembahasan Sistem Anglo Saxon
Sistem ekonomi Anglo Saxon adalah salah satu model ekonomi yang paling umum diadopsi di dunia, terutama oleh negara-negara berbahasa Inggris seperti Amerika Serikat dan Inggris.
Sistem ini memiliki akar sejarah yang panjang dan berasal dari berbagai perkembangan sejarah, politik, dan ekonomi. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan asal usul dan perkembangan sistem Anglo Saxon.
Nama "Anglo Saxon" merujuk pada suku-suku Jermanik yang menduduki Inggris pada awal abad pertengahan.
Mereka mempraktikkan sistem ekonomi yang berfokus pada perdagangan dan kepemilikan pribadi, yang menjadi ciri khas sistem Anglo Saxon.
Selama berabad-abad, konsep ekonomi ini terus berkembang dan mempengaruhi perkembangan ekonomi Inggris.
Asal usul sistem Anglo Saxon juga terkait dengan pengaruh hukum dan tradisi hukumnya. Hukum Anglo Saxon, yang berkembang selama Abad Pertengahan, dikenal dengan Common Law.
Common Law menekankan preseden hukum, di mana keputusan pengadilan sebelumnya menjadi panduan untuk keputusan hukum yang akan datang.
Ini memberikan stabilitas dan prediktabilitas dalam hukum, yang penting dalam pengembangan sistem ekonomi yang kuat.
Perkembangan sistem Anglo Saxon semakin diperkuat oleh Revolusi Industri pada abad ke-18 dan ke-19 di Inggris.
Revolusi Industri memicu pertumbuhan ekonomi yang pesat, yang didukung oleh inovasi teknologi dan perubahan besar dalam produksi dan perdagangan.
Sistem ekonomi yang berorientasi pasar ini semakin mengakar dan memberikan dorongan besar bagi perekonomian Inggris. Sistem Anglo Saxon dikenal dengan penekanan pada kepemilikan swasta dan pasar bebas.
Ini berarti individu, perusahaan, dan badan usaha dapat memiliki, mengendalikan, dan mengembangkan properti serta melakukan transaksi ekonomi secara bebas. Hal ini merupakan prinsip utama yang menjadi ciri khas dari sistem ini.
Selama abad ke-19 dan 20, model ekonomi Anglo Saxon menyebar ke berbagai negara lain di seluruh dunia. Amerika Serikat, sebagai negara yang menganut sistem yang serupa, menjadi salah satu negara yang paling berpengaruh dalam mengekspor model ini.
Meskipun sistem Anglo Saxon telah sukses dalam menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang kuat, ini juga telah menghadapi kritik.
Beberapa menganggap bahwa sistem ini dapat memperkuat ketidaksetaraan ekonomi, kurang memperhatikan perlindungan sosial, dan menempatkan terlalu banyak tekanan pada hasil keuangan jangka pendek dibandingkan dengan keberlanjutan jangka panjang.
Baca Juga: Apa Sistem Ekonomi yang dapat Diterapkan Sebagai Perwujudan Nilai Pancasila dalam Bidang Pertahanan
Dapat disimpulkan bahwa sistem Anglo Saxon berasal dari sejarah panjang yang melibatkan pengaruh dari suku-suku Anglo Saxon, perkembangan hukum Common Law, dan Revolusi Industri.
Sistem ini dikenal dengan penekanan pada kepemilikan swasta, pasar bebas, dan inovasi ekonomi. Meskipun kritik telah muncul terhadapnya, sistem ini tetap menjadi model ekonomi yang berpengaruh di seluruh dunia.
Melalui jawaban dan pembahasan tersebut kita dapat mengetahui dari mana sistem Anglo Saxon berasal dan bagaimana perkembangannya.***
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.
