Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Ulasan tentang contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah akan dijabarkan dalam tulisan di bawah ini sebagai bahan belajar siswa.
Pertanyaan mengenai contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah soal yang ditanyakan saat siswa belajar mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) di sekolah.
Paparan terkait contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah sebagai alat bantu siswa untuk memahami soal menemukan jawaban yang paling tepat.
Kendati demikian, paparan yang disampaikan melalui tulisan ini hanyalah sebagai alat bantu belajar siswa, bukan sebagai jawaban yang palign benar.
Baca Juga: Salah Satu Pasal Tentang Kewajiban Warga Negara Yang Diatur Dalam UUD NRI Tahun 1945 Adalah
Karena itu, siswa perlu menambah pemahaman dan referensi agar bisa menemukan jawaban yang paling tepat dari soal di mata pelajaran PPKN tersebut.
Berikut ini ulasan tentang contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah sebagai bahan belajar dan menambah wawasan tengan kewarganegaraan.
Pertanyaan
Contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah ...
A. Hakim memberi putusan suatu perkara berdasarkan bukti bukti.
B. Siswa dikeluarkan dari sekolah karena tindak kriminal.
C. Polisi memberi tilang pada siswa yang melanggar peraturan.
D. Pemerintah melarang masyarakat untuk melakukan unjuk rasa.
Jawaban
Jawaban yang benar dari soal contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah : D. Pemerintah melarang masyarakat untuk melakukan unjuk rasa.
Penjelasan
Tindakan sewenang-wenang merujuk pada tindakan atau keputusan yang diambil oleh pihak berwenang atau individu yang memiliki kekuasaan, tanpa pertimbangan yang adil atau tanpa mengikuti prosedur yang sesuai dengan hukum atau peraturan yang berlaku.
Tindakan sewenang-wenang biasanya melibatkan penyalahgunaan kekuasaan, diskriminasi, atau pelanggaran terhadap hak-hak individu atau kelompok tanpa alasan yang sah.
Contoh-contoh tindakan sewenang-wenang meliputi penangkapan atau penahanan tanpa alasan yang jelas, pelarangan tindakan-tindakan yang seharusnya diizinkan, atau penggunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi atau politik.
Dalam konteks hak warga negara, tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak-hak dasar adalah sesuatu yang harus dihindari untuk menjaga prinsip-prinsip keadilan, kebebasan, dan demokrasi.
Terkait soal yang ditanyakan yaitu tentang tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah ketika pemerintah atau pihak berwenang melakukan sesuatu tanpa alasan yang adil atau tanpa mengikuti aturan yang berlaku. Hal itu pada akhirnya akan melanggar hak-hak dasar yang dimiliki oleh semua warga negara.
Ini bisa mencakup pelarangan tindakan-tindakan yang seharusnya diperbolehkan, atau tindakan yang seharusnya dilakukan dengan cara yang lebih adil.
Sebagai contoh, ketika pemerintah melarang warga negara untuk melakukan unjuk rasa secara damai, hal ini dapat dianggap sebagai tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara untuk menyampaikan pendapat mereka.
Dalam demokrasi, penting bagi pemerintah dan lembaga-lembaga berwenang untuk menjalankan kekuasaannya dengan adil, menghormati hak-hak dasar warga negara, dan tidak melanggar prinsip-prinsip kebebasan berasaskan hukum.
Baca Juga: Hak Warga Negara Untuk Didampingi Oleh Pengacara Dalam Menjalani Proses Pengadilan Disebut Hak
Begitulah paparan soal tentang contoh tindakan sewenang-wenang yang bertentangan dengan hak warga negara adalah sebagai perbuatan yang tidak perlu dicontoh oleh siapa pun.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel di-copy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apa pun.
Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:
Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.
