berlayarlah di atasnya;
berlayarlah menyibakkan riak-riak kecil
yang menggerakkan bunga-bunga padma;
berlayarlah sambil memandang harumnya cahaya;
sesampai di seberang sana, tinggalkan begitu saja
— perahumu biar aku yang menjaganya.
1982
Hujan Dalam Komposisi, 1
Apakah yang kautangkap dari swara hujan, dari
daun-daun bugenvil basah yang teratur mengetuk jendela?
Apakah yang kautangkap dari bau tanah, dari ricik air yang
turun di selokan?
Ia membayangkan hubungan gaib antara tanah dan
hujan, membayangkan rahasia daun basah serta ketukan
yang berulang.
“Tak ada. Kecuali bayang-bayangmu sendiri yang di
balik pintu memimpikan ketukan itu, memimpikan sapa
pinggir hujan, memimpikan bisik yang membersit dari titik
air menggelincir dari daun dekat jendela itu. Atau
memimpikan semacam suku kata yang akan mengantarmu
tidur.”
Barangkali sudah terlalu sering ia mendengarnya, dan