Pada Saat Kelas Matematika, Ami Terlihat Sibuk Mengobrol dengan Uti dan Sama Sekali Tidak Memperhatikan

- 18 Juli 2023, 16:33 WIB
Pada Saat Kelas Matematika, Ami Terlihat Sibuk Mengobrol dengan Uti dan Sama Sekali Tidak Memperhatikan Pak Hadi
Pada Saat Kelas Matematika, Ami Terlihat Sibuk Mengobrol dengan Uti dan Sama Sekali Tidak Memperhatikan Pak Hadi /pexels.com/Pixabay/

INFOTEMANGGUNG.COM – Pada saat kelas Matematika, Ami terlihat sibuk mengobrol dengan Uti dan sama sekali tidak memperhatikan Pak Hadi yang sedang menjelaskan. Kemudian Pak Hadi berkata: “Ami, Uti, ayolah, bagaimana sih kalian.”

 

Kemarin kalian sudah janji ke Bapak bukan, kenapa mengobrol lagi pada saat Bapak sedang menjelaskan? (sambil tertawa ringan). Ya, sudah tidak apa-apa, duduk dulu sana. Nanti Pak Guru bantu. Kamu ini.” (sambil senyum-senyum).

Pertanyaan:

Berdasarkan kasus tersebut, posisi kontrol apa yang diambil oleh Pak Hadi dalam pendekatannya kepada Ami dan Uti?
a. Pemantau
b. Manajer
c. Teman
d. Penghukum
e. Pembuat merasa bersalah

Jawaban:

Pilihan C – seperti teman.

Baca Juga: Apa Yang Harus Dilakukan Guru Jika Menemui Anak Yang Mengalami Hambatan dalam Pencapaian Pembelajarannya?

Penjelasan:

Dalam kasus di atas, Pak Hadi mengambil sikap untuk menjadi teman bagi Ami dan Uti. Tujuannya adalah untuk menciptakan suasana yang lebih kondusif bagi kedua anak tersebut dalam mempelajari matematika.

Ada kemungkinan kedua anak tersebut merasa tidak paham dengan matematika sehingga lebih suka mengobrol. Pendekatan dengan menghukum atau membuat mereka merasa bersalah mungkin tidak bisa mengatasi persoalan ini.

Cara mengajarkan matematika memang harus menggunakan cara yang lebih kreatif agar siswa tidak menganggap pelajaran ini sebagai hal yang sulit, rumit, dan membosankan. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa diterapkan untuk belajar matematika:

1. Berikan Pengantar yang Menarik

Mulailah pelajaran dengan pengantar yang menarik dan relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Berikan contoh kasus nyata yang relevan dan aplikatif untuk membantu siswa memahami konsep matematika.

Baca Juga: Bagaimana Peran Guru dalam Mengembangkan Pemahaman Siswa Tentang Konsep dan Rasional Hakikat, Landasan, dan

Misalnya, gunakan situasi di kehidupan sehari-hari, seperti menghitung pengeluaran, ukuran ruangan, atau perbandingan harga.

2. Gunakan Metode Pembelajaran Aktif

Libatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Gunakan pendekatan kolaboratif, diskusi kelompok, dan berbagai aktivitas berbasis masalah yang menantang pikiran mereka.

Manfaatkan teknologi, seperti alat bantu visual atau aplikasi matematika, untuk membantu menjelaskan konsep dan membuat pembelajaran lebih menarik.

Bisa juga dengan cara menerapkan proyek matematika yang melibatkan pemecahan masalah dalam kehidupan nyata. Proyek ini dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam mengaplikasikan konsep matematika dalam konteks yang relevan.

3. Sederhanakan Materi

Pecah materi yang kompleks menjadi langkah-langkah yang lebih sederhana dan mudah dipahami. Jangan terburu-buru dan pastikan siswa benar-benar memahami setiap langkah sebelum melanjutkan ke konsep yang lebih lanjut.

Baca Juga: Model Pembelajaran Dimana Guru Membagi Topik Tertentu Menjadi Beberapa Subtopik, Selanjutnya Membagi Siswa

Berikan banyak latihan dan soal-soal yang bervariasi untuk membantu siswa menguasai konsep dan keterampilan matematika. Latihan yang lebih banyak akan membantu memperkuat pemahaman dan keterampilan mereka.

4. Buat Atmosfer Positif

Ciptakan atmosfer yang positif dan nyaman dalam kelas. Dukung siswa untuk bertanya, berdiskusi, dan berbagi pemikiran mereka tanpa takut salah atau dihakimi.

Lakukan evaluasi secara teratur untuk memahami kemajuan siswa. Berikan umpan balik yang konstruktif untuk membantu mereka memperbaiki pemahaman dan keterampilan mereka.

Baca Juga: Apa Saja Manfaat yang Akan Diperoleh Guru dengan Menggunakan Pendekatan Pemecahan Masalah? Inilah Jawabannya

Pada saat kelas Matematika, Ami terlihat sibuk mengobrol dengan Uti dan sama sekali tidak memperhatikan Pak Hadi yang sedang menjelaskan. Dengan menerapkan sikap seperti teman, pak Hadi membuat pendekatan yang kooperatif.

Mengajar matematika agar mudah dipahami siswa dapat menjadi tantangan, tetapi dengan menggunakan beberapa pendekatan yang efektif, guru dapat meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap mata pelajaran ini.***

Disclaimer:
1. INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
2. Jawaban dalam artikel ini bukanlah jawaban mutlak karena masih dapat dikembangkan sesuai pemahaman masing-masing.

 

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

 

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Carley Tanya

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah