Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Bentuk-bentuk tes terbagi menjadi dua, yakni tes objektif dan tes subjektif. Tes objektif dan tes subjektif merupakan dua bentuk tes yang berbeda dalam hal penilaian dan jenis pertanyaan yang diajukan kepada peserta tes.
Masing-masing jenis tes mempunyai tujuannya sendiri sesuai dengan maksud dari tes yang dilakukan tersebut. Termasuk kemampuan untuk memahami materi yang dipelajari sebelumnya. Kedua jenis tes ini kerap juga digunakan di bidang pendidikan.
Pertanyaan:
Bentuk-bentuk tes terbagi menjadi dua, yakni tes objektif dan tes subjektif. Sebutkan perbedaannya. Jelaskan!
Baca Juga: Berikut 7 Instrumen Non-Tes Dalam Penilaian Pendidikan
Jawaban:
Berikut adalah perbedaan antara tes objektif dan tes subjektif:
1. Penilaian
Tes objektif menggunakan kriteria penilaian yang jelas dan objektif. Jawaban peserta dinilai berdasarkan fakta dan kebenaran secara langsung, tanpa melibatkan penilaian atau interpretasi subyektif dari penilai.
Tes subjektif melibatkan penilaian yang lebih subjektif dan tergantung pada pendapat atau penilaian pribadi penilai. Jawaban peserta dinilai berdasarkan interpretasi, analisis, atau penilaian subjektif dari penilai.
2. Jenis Pertanyaan
Tes objektif sering kali menggunakan pilihan ganda, benar/salah, atau pertanyaan pendek dengan jawaban yang jelas dan terbatas. Peserta harus memilih atau menyebutkan jawaban yang benar dari pilihan yang diberikan.
Baca Juga: Tes Simulasi Merupakan Salah Satu Bentuk Dari Teknik Penilaian
