Berikan Interpretasi terhadap Nilai Koefisien Regresi, Simak Jawaban Lengkapnya di sini

- 1 Juli 2023, 12:46 WIB
Berikan Interpretasi terhadap Nilai Koefisien Regresi, Simak Jawaban Lengkapnya di sini
Berikan Interpretasi terhadap Nilai Koefisien Regresi, Simak Jawaban Lengkapnya di sini /pexels.com/Liza Summer/

INFOTEMANGGUNG.COM - Soal pertanyaan, interpretasi terhadap nilai koefisien regresi. Mau tahu jawabannya? Berikut pembahasan lengkapnya.

Pertanyaan tentang Interpretasi terhadap nilai koefisien regresi, adalah satu pertanyaan soal yang sedang banyak dicari oleh mahasiswa. Pertanyaan ini salah satu soal yang berkaitan dengan regresi dan nilai investasi.

Persamaan regresi adalah metode statistik yang digunakan untuk mengekspresikan hubungan antara variabel independen (dikenal sebagai variabel prediktor) dan variabel dependen (dikenal sebagai variabel respons) dalam bentuk suatu persamaan matematika.

Dalam konteks ini, kita akan melihat bagaimana persamaan regresi dapat digunakan untuk memprediksi nilai investasi berdasarkan suku bunga per tahun.

Baca Juga: Penjelasan tentang Seni Sebagai Ekspresi Budaya, Keindahan dan Kekayaan Warisan Manusia yang Harus Dijaga

Misalkan kita memiliki dua variabel: X, yang merupakan suku bunga per tahun, dan Y, yang merupakan nilai investasi.

Persamaan regresi linear sederhana dapat ditulis sebagai:

Y = β0 + β1X + ε

Di mana:
- Y adalah variabel dependen (nilai investasi)
- X adalah variabel independen (suku bunga per tahun)
- β0 adalah intersep (nilai konstan di sumbu Y ketika X = 0)
- β1 adalah koefisien regresi (menunjukkan perubahan rata-rata dalam Y ketika X meningkat satu unit)
- ε adalah kesalahan atau residual (perbedaan antara nilai prediksi dan nilai sebenarnya)

Interpretasi koefisien regresi:
- Koefisien regresi β1 menggambarkan perubahan rata-rata dalam nilai investasi (Y) ketika suku bunga per tahun (X) meningkat satu unit. Jika β1 positif, maka ada hubungan positif antara suku bunga dan nilai investasi. Jika β1 negatif, maka ada hubungan negatif antara suku bunga dan nilai investasi.

- Koefisien regresi β0, atau intersep, menunjukkan nilai perkiraan dari variabel dependen (Y) ketika variabel independen (X) bernilai nol. Dalam konteks ini, itu berarti nilai investasi saat suku bunga per tahun nol.

Taksiran nilai investasi dengan suku bunga per tahun:
Untuk melakukan taksiran nilai investasi berdasarkan suku bunga per tahun, kita menggunakan persamaan regresi yang telah diperoleh dari analisis regresi pada data historis.

Langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Kumpulkan data historis: Dapatkan data tentang nilai investasi dan suku bunga per tahun dari masa lalu. Pastikan data yang dikumpulkan relevan dan mencakup rentang yang memadai.

2. Analisis regresi: Gunakan metode analisis regresi untuk mengestimasi persamaan regresi yang memodelkan hubungan antara suku bunga (variabel independen) dan nilai investasi (variabel dependen). Metode ini akan menghasilkan estimasi koefisien regresi β0 dan β1.

3. Hitung nilai investasi yang ditaksir: Setelah memperoleh koefisien regresi, Anda dapat menggantikan nilai suku bunga (X) ke dalam persamaan regresi untuk menghitung nilai investasi yang ditaksir (Y).

Contoh: Jika kita memiliki persamaan regresi Y = 1000 + 500X dan ingin menghitung nilai investasi saat suku bunga per tahun (X) adalah 3%, maka kita dapat menggantikan nilai X dengan 0,03 dalam persamaan tersebut:

Y = 1000 + 500

(0,03) = 1000 + 15 = 1015

Baca Juga: Bu Nindy Mengajar di Kelas 4 dengan Tema Indahnya Kebersamaan Sub Tema Keberagaman Budaya Bangsaku

Jadi, dengan suku bunga per tahun sebesar 3%, nilai investasi yang ditaksir adalah 1015 (unit mata uang yang digunakan).

Harap dicatat bahwa interpretasi dan taksiran nilai investasi dengan menggunakan persamaan regresi bergantung pada asumsi-asumsi yang dibuat dalam analisis regresi, seperti linearitas hubungan antara variabel dan homoskedastisitas (keseragaman varians residual). Selain itu, penting untuk diingat bahwa persamaan regresi hanya memberikan perkiraan dan tidak menjamin akurasi absolut dalam memprediksi nilai investasi berdasarkan suku bunga.

Berikut adalah soal lengkap dari Interpretasi terhadap nilai koefisien regresi, beserta jawaban dan pembahasannya. Yuk, simak sampai akhir ya. 

SOAL PERTANYAAN

Berikan Interpretasi terhadap Nilai Koefisien Regresi

Diketahui data mengenai nilai investasi dan tingkat suku bunga dalam 5 tahun terakhir di suatu daerah adalah sebagai berikut:

Tahun Ke-1: Suku bunga 12 % per tahun, nilai investasinya adalah 100 miliar rupiah.
Tahun Ke-2: Suku bunga 14 % per tahun, nilai investasinya adalah 80 miliar rupiah.
Tahun Ke-3: Suku bunga 15 % per tahun, nilai investasinya adalah 60 miliar rupiah.
Tahun Ke-4: Suku bunga 16 % per tahun, nilai investasinya adalah 50 miliar rupiah.
Tahun Ke-5: Suku bunga 17 % per tahun, nilai investasinya adalah 40 miliar rupiah.

Berdasarkan data di atas,
a. Tentukan persamaan regresinya dengan menggunakan metode tujuh langkah!
b. Berikan interpretasi terhadap nilai koefisien regresi!
c. Taksirkanlah nilai investasi jika suku bunga 18 % per tahun!


JAWABAN

A. Menentukan persamaan regresi dengan menggunakan metode tujuh langkah

Langkah-langkah untuk menentukan persamaan regresi:

Langkah 1: Menentukan variabel dependen (Y) dan variabel independen (X)
- Variabel dependen (Y) adalah nilai investasi dalam miliar rupiah.
- Variabel independen (X) adalah suku bunga dalam persen.


Langkah 2: Menentukan jumlah observasi (n) dan mengidentifikasi pasangan data (X,Y)
- Jumlah observasi (n) adalah 5 tahun.
- Pasangan data (X,Y):
- (12, 100)
- (14, 80)
- (15, 60)
- (16, 50)
- (17, 40)

Baca Juga: 2 Cara Melihat Hasil Pengumuman PPDB Jateng 2023 SMA/SMK, Diumumkan Hari Ini, Semoga Kamu Diterima

Langkah 3: Menghitung jumlah total (ΣX), jumlah total kuadrat X (ΣX^2), jumlah total Y (ΣY), jumlah total kuadrat Y (ΣY^2), dan jumlah total X*Y (ΣXY)
- ΣX = 12 + 14 + 15 + 16 + 17 = 74
- ΣX^2 = 12^2 + 14^2 + 15^2 + 16^2 + 17^2 = 1170
- ΣY = 100 + 80 + 60 + 50 + 40 = 330
- ΣY^2 = 100^2 + 80^2 + 60^2 + 50^2 + 40^2 = 37,500
- ΣXY = (12 * 100) + (14 * 80) + (15 * 60) + (16 * 50) + (17 * 40) = 4,130


Langkah 4: Menghitung rata-rata (X̄) dan rata-rata (Ȳ)
- X̄ = ΣX / n = 74 / 5 = 14.8
- Ȳ = ΣY / n = 330 / 5 = 66

Langkah 5: Menghitung variansi (Var(X)) dan kovariansi (Cov(X,Y))
- Var(X) = (ΣX^2 / n) - (X̄^2) = (1170 / 5) - (14.8^2) = 23.6
- Cov(X,Y) = (ΣXY / n) - (X̄ * Ȳ) = (4130 / 5) - (14.8 * 66) = -15.6

Langkah 6: Menghitung koefisien regresi (b)
- b = Cov(X,Y) / Var(X) = -15.6 / 23.6 = -0.661

Langkah 7: Membentuk persamaan regresi
- Y = a + bX
- a = Ȳ - bX̄ = 66 - (-0.661 * 14.8) = 76.64 (sebagai konstanta)

Sehingga, persamaan regresinya adalah:

Y = 76.64 - 0.661X

B. Interpretasi terhadap nilai koefisien regresi

Koefisien regresi (b) menunjukkan perubahan yang diharapkan dalam variabel dependen (nilai investasi) ketika variabel independen (suku bunga) mengalami perubahan sebesar satu unit.

Dalam hal ini, setiap peningkatan satu persen dalam suku bunga akan mengakibatkan penurunan sebesar 0.661 miliar rupiah dalam nilai investasi.

Dengan kata lain, semakin tinggi suku bunga, nilai investasi cenderung menurun.

C. Taksirkanlah nilai investasi jika suku bunga 18% per tahun!

Untuk menaksir nilai investasi jika suku bunga adalah 18% per tahun, kita dapat menggunakan persamaan regresi yang telah ditentukan sebelumnya:

Y = 76.64 - 0.661X

Substitusikan X dengan 18:
Y = 76.64 - 0.661(18)
Y = 76.64 - 11.878
Y = 64.762

Jadi, taksiran nilai investasi jika suku bunga adalah 18% per tahun sebesar 64.762 miliar rupiah.

Sekian pembahasan jawaban dari soal pertanyaan, berikan Interpretasi terhadap Nilai Koefisien Regresi. Semoga penjelasan di atas bisa dipahami dan dapat membantu memberikan jawaban yang diminta. Selamat belajar. ***

 

Dapatkan informasi terbaru terkait dunia pendidikan dengan bergabung di grup telegram kami. Mari bergabung di Grup Telegram dengan cara klik tombol dibawah ini:

Kamu juga bisa request kunci jawaban atau info lainnya dengan topik pendidikan.

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: lm.ut.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah