Acapkali Kita Membaca Pemberitaan Tentang Proses Rekrutmen Pegawai di Kantor Pemerintahan maupun Swasta yang

- 29 Juni 2023, 18:38 WIB
Acapkali Kita Membaca Pemberitaan Tentang Proses Rekrutmen Pegawai di Kantor Pemerintahan maupun Swasta yang Tidak Memenuhi Asas Kesetaraan
Acapkali Kita Membaca Pemberitaan Tentang Proses Rekrutmen Pegawai di Kantor Pemerintahan maupun Swasta yang Tidak Memenuhi Asas Kesetaraan /Pexels.com / Karolina Grabowska/

INFOTEMANGGUNG.COM - Pertanyaan ditujukan pada mahasiswa jurusan Manajemen atau manajemen jurusan lain yang mempelajari manajemen. Bacalah dengan seksama wacana berikut: acapkali kita membaca pemberitaan tentang proses rekrutmen pegawai di kantor pemerintahan maupun swasta yang tidak memenuhi asas kesetaraan, jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok.

 

Hubungan antar kelompok harus diperhatikan untuk kelancaran semua pekerjaan organisasi demi meraih tujuan perusahaan. Maka kita akan membaca dengan seksama wacana berikut: acapkali kita membaca pemberitaan tentang proses rekrutmen pegawai di kantor pemerintahan maupun swasta yang tidak memenuhi asas kesetaraan, jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok ini.

Baca Juga: Karakteristik PKN sebagai Pendidikan Nilai dan Moral, Jelaskan Apa Arti Nilai Moral yang Ada di Dalam PKN

Kuncinya di sini adalah memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok ini.

Pertanyaan bacalah dengan seksama wacana berikut, acapkali kita membaca pemberitaan mengenai proses rekrutmen pegawai di kantor pemerintahan maupun swasta yang tidak memenuhi asas kesetaraan, jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok ini sering dialami di kantor-kantor pada kehidupan nyata.

Oleh sebab itu, mari disimak referensi jawaban soal bacalah dengan seksama wacana berikut, acapkali kita membaca pemberitaan tentang proses rekrutmen pegawai di kantor pemerintahan maupun swasta yang tidak memenuhi asas kesetaraan, jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok berikut ini. Masalah ini juga penting untuk menjadi erharian para mahasiswa.

Sebelum mencoba menjawab pertanyaan ini, mari sekali lagi kita mencermati soal selengkapnya di bawah ini.

Soal:

Di bawah ini adalah pertanyaan selengkapnya:

Baca dengan seksama wacana berikut!

Acapkali kita membaca pemberitaan tentang proses rekrutmen pegawai di kantor pemerintahan maupun swasta yang tidak memenuhi asas kesetaraan. Misalnya pelaksanaan tes alih status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dikecam oleh Gerak Perempuan dan KOMPAKS (Koalisi Masyarakat Sipil Anti Kekerasan Seksual) karena pada beberapa tes dan pertanyaan tidak etis yang bernuansa seksis, mengandung bias agama, bias rasisme, dan diskriminatif.

Mulai dari pertanyaan soal status perkawinan, hasrat seksual, kesediaan menjadi istri kedua, hingga apa saja yang dilakukan pegawai ketika menjalin hubungan.

(Sumber rujukan: https://nasional.tempo.co/read/1460348/gerak-perempuan-kecam-soal-tes-pegawai-kpk-yang- bias-agama-dan-seksisme) Berdasarkan wacana diatas, kemukakan analisis Anda mengenai:

Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok yang terkandung pada wacana diatas.

Baca Juga: Konsep Struktur Sosial adalah Istilah yang Tidak Asing dalam Kajian Sosiologi, Merupakan Salah Satu Elemen Pen

Jawaban:

Kita akan menjawab mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok yang terkandung pada wacana di atas adalah sebagai berikut:

1. Seksisme:

Salah satu faktor utama yang mempengaruhi hubungan antar kelompok dalam wacana adalah seksisme.

Seksisme ialah prasangka dan diskriminasi yang didasarkan pada gender. Seksisme sering kali muncul sebab peran dan stereotip gender, maksudnya ialah adanya penilaian negatif terhadap seseorang sebab seseorang tersebut adalah perempuan.

Praktek tes rekrutmen yang mengandung pertanyaan-pertanyaan seksis menunjukkan ada diskriminasi terhadap jenis kelamin tertentu, dalam hal ini yang serinng terjadi adalah gender perempuan.

Hal ini mencerminkan pandangan yang merendahkan perempuan dan tidak memperlakukan mereka secara setara dalam proses rekrutmen karena dianggap lebih lemah dari pada laki-laki, akan membebani perusahaan jika mengandung dan sebagainya.

2. Bias Agama

Faktor kedua yang juga mempengaruhi hubungan antar kelompok adalah bias agama.

Apabila tes rekrutmen mengandung pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pada preferensi agama tertentu atau mengecualikan agama tertentu untuk diterima, hal ini dapat memicu ketidaksetaraan dan memantik konflik antar kelompok yang berbeda agama.

3. Bias rasisme:

Faktor nomor tiga yang mempengaruhi hubungan antar kelompok adalah bias rasisme.

Apabila tes rekrutmen mengandung pertanyaan-pertanyaan yang merendahkan atau mendiskriminasi kelompok ras tertentu, hal ini bisa memperburuk hubungan antar kelompok dan akhirnya bisa juga menciptakan ketegangan sosial.

Baca Juga: Bank Dunia Berbentuk Seperti Koperasi Yang Terdiri Dari 189 Negara Anggota, Dapatkah Saudara Menjelaskan Bagai

4. Diskriminasi:

Faktor yang terakhir ialah diskriminasi secara umum.

Apabila tes rekrutmen tidak memperlakukan semua calon pegawai secara adil dan setara, baik berdasar jenis kelamin, agama, ras, atau faktor lainnya, hal ini bisa menciptakan ketidakpuasan, ketidakpercayaan, dan konflik antar kelompok.

Demikian tadi jawaban pertanyaan bacalah dengan seksama wacana berikut, acapkali kita membaca pemberitaan tentang proses rekrutmen pegawai di kantor pemerintahan maupun swasta yang tidak memenuhi asas kesetaraan, jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar kelompok ini. Mudah-mudahan bermanfaat.***

Disclaimer:

Kebenaran jawaban ini tidak bersifat mutlak, melainkan terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x