Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Langkah-langkah model pembelajaran PKN tematis perlu diterapkan demi pembelajaran yang lebih baik. Memang ada beberapa tahapan yang perlu dilalui oleh pengajar atau guru untuk menerapkan hal ini.
Untuk lebih menambah wawasan pastikan untuk menyimak langkah-langkah model pembelajaran PKN tematis di dalam artikel ini. Pembahasan akan disampaikan dengan kata-kata yang mudah dipahami sehingga membantu dalam penerapan nantinya.
Setiap mata pelajaran yang menerapkan pembelajaran tematis memiliki keunggulan bila dibandingkan dengan model pembelajaran lainnya. Terlebih lagi jika dalam penerapannya menggunakan langkah-langkah yang tepat.
Untuk mencapai hal itu pastikan untuk menyimak pembahasan di dalam artikel ini. Kemudian cobalah untuk menerapkan semuanya saat menyelenggarakan pembelajaran bersama peserta didik.
Mungkin juga ada sumber-sumber lain yang membahas topik ini. Untuk sekarang simak langkah-langkah model pembelajaran PKN tematis beserta penjelasan lengkapnya berikut ini!
langkah-langkah model pembelajaran PKN tematis
Ada beberapa tahap yang perlu dilalui. Pastikan untuk melakukannya secara urut dari awal sampai akhir tanpa ada yang terlewat. Berikut ini uraian lengkapnya.
Baca Juga: 7 Peran Guru dalam Membantu Mengembangkan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini
- Membuat/memilih tema. Tahap yang paling awal adalah menentukan tema pembelajaran. Dari sini guru nantinya dapat menentukan tugas atau latihan apa saja yang perlu dimasukkan dalam pembelajaran.
- Melakukan analisis. Dari tema yang telah dipilih, guru perlu menentukan indikator, kompetensi dasar, dan hasil yang diharapkan. Pastikan juga untuk mempertimbangkan alokasi dan kemampuan peserta didik.
- Melakukan pemetaan. Dari analisis yang telah dilakukan jangan lupa juga untuk membuat peta konsep hubungan kompetensi dasar dan indikator yang ditentukan dengan tema.
Baca Juga: Cara Menyusun LKPD, Contoh Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dan Strukturnya Langkah demi Langkah
- Membuat pengelompokkan jaringan indikator. Dalam memetakan hubungan tersebut penting untuk melakukan pengelompokan yang tepat. Misalnya antara indikator-indikator yang berkaitan dijadikan 1 kelompok.
- Melakukan penyusunan silabus. Setelah pemetaan dibuat guru bisa mulai merancang silabus dalam 1 semester atau periode pembelajaran tertentu. Cobalah untuk meminta saran ke rekan guru yang lain demi hasil maksimal.
- Menyusun rencana pembelajaran tematik atau tematis. Di tahap akhir ini guru tinggal mengimplementasikan semua rancangan yang telah dibuat pada langkah-langkah sebelumnya.
Jadi, itulah pembahasan dari langkah-langkah model pembelajaran PKN tematis yang bisa diterapkan oleh para guru. Pastikan untuk melakukan setiap langkah dengan cermat dan penuh pertimbangan.
Pada akhirnya, yang paling merasakan manfaat dari pembelajaran efektif adalah para peserta didik. Oleh karena itu, penting untuk terus melakukan evaluasi sambil meminta saran dan kritik dari rekan guru yang lain.***
Diclaimer:
Penting untuk digarisbawahi bahwa INFOTEMANGGUNG.COM tidak memperbolehkan plagiasi atau copy paste secara berlebihan dari konten artikel di atas.
Meskipun jawaban dan penjelasan telah dijabarkan dengan baik, masih mungkin untuk memperbaiki atau mengembangkan lebih lanjut.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membaca sumber referensi lain atau berdiskusi dengan teman untuk menambah pemahaman terkait topik yang dipelajari.
