Jawaban Kepala Sekolah SMP Pelita Hati Mengadakan Kegiatan Sosialisasi Program Sekolah, SMP Negeri 8 Kota Lam

- 2 Juni 2023, 10:28 WIB
 Jawaban Kepala Sekolah SMP Pelita Hati Mengadakan Kegiatan Sosialisasi Program Sekolah, SMP Negeri 8 Kota Lama dan 10 Soal Post Test Guru Penggerak Modul 3
Jawaban Kepala Sekolah SMP Pelita Hati Mengadakan Kegiatan Sosialisasi Program Sekolah, SMP Negeri 8 Kota Lama dan 10 Soal Post Test Guru Penggerak Modul 3 /Pexel.com/Ivan Samkov/

Pada Modul 3 CGP ada sub-modul yang terdiri dari beberapa daftar berikut:

Modul 3.1: Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin.
Modul 3.2: Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya.
Modul 3.3: Pengelolaan Program yang Berdampak Positif pada Murid Kementerian Pendidikan menyediakan program Pendidikan Guru Penggerak supaya guru dapat meningkatkan jiwa kepemimpinannya sebagai pemimpin pembelajaran.

Salah satu adalah keterlibatan komunitas dalam menumbuhkembangkan kepemimpinan murid yang merupakan materi dari Modul 3.3 Guru Penggerak Kepemimpinan Murid.

Komunitas adalah salah satu aset sosial yang dimiliki sekolah. Komunitas terdiri dari guru, murid, orang tua/wali murid, dan masyarakat pada sekitar sekolah yang secara langsung atau tidak langsung
memengaruhi proses belajar murid.

Kemitraan sekolah dapat menerapkan Tri Sentra Pendidikan yang merupakan kerjasama pihak sekolah dengan keluarga, dan masyarakat berlandas asas gotong royong, kesamaan kedudukan, saling percaya, saling menghormati,
dan kesediaan berkorban guna membangun ekosistem pendidikan yang menumbuhkan karakter dan budaya prestasi sekolah.

1. Komunitas Keluarga

Berangkat dari kenyataan urid lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya di rumah dibandingkan di sekolah.
Di sini guru harus berusaha mencari cara agar keluarga bisa berperan ikut mendorong munculnya suara, pilihan, dan kepemimpinan murid di dalam keluarga.

Contoh strategi yang bisa melibatkan keluarga dalam program kepemimpinan murid, yang ditanyakan pada salah satu soal di atas adalahi:

-Memastikan orang tua memahami visi dan misi sekolah dalam mewujudkan kepemimpinan murid (misalnya dengan mensosialisasikan suara, pilihan, dan kepemilikan kepada orangtua)
-Secara aktif melibatkan orang tua guna membantu menyediakan dukungan dan akses ke sumber-sumber belajar yang lebih luas supaya membantu mewujudkan suara atau pilihan murid.

-Mengadakan Pelatihan/ sesi-sesi informasi yang bisa membantu orang tua memahami pendekatan pembelajaran yang dilakukan di sekolah

Halaman:

Editor: Mariyani Soetrisno

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah