Network
1. Achmad Soebardjo
2. Sajoeti Melik
3. Ki Hajar Dewantara
4. R.A.A. Wiranatakoesoema
5. Kasman Singodimedjo
6. Iwa Koesoemasoemantri
Pembahasan
PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) menambah 6 orang anggota tanpa sepengetahuan Jepang pada masa pendudukan Jepang di Indonesia pada tahun 1945. Keenam orang tersebut adalah sebagai berikut:
-
Achmad Soebardjo: Achmad Soebardjo adalah seorang politikus dan diplomat Indonesia. Ia adalah pendiri Partai Indonesia Raya dan menjadi Menteri Luar Negeri pertama Indonesia. Ia juga menjadi salah satu delegasi Indonesia pada Konferensi Meja Bundar yang menentukan kemerdekaan Indonesia dari Belanda.
-
Sajoeti Melik: Sajoeti Melik adalah seorang tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ia adalah anggota BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dan PPKI. Ia juga menjadi salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Sementara yang dibentuk setelah proklamasi kemerdekaan.
-
Ki Hajar Dewantara: Ki Hajar Dewantara adalah seorang tokoh pendidikan Indonesia. Ia adalah pendiri Taman Siswa, sebuah gerakan pendidikan yang mempromosikan pendidikan untuk semua anak tanpa memandang latar belakang sosial dan ekonomi. Ia juga dikenal sebagai tokoh pergerakan nasional dan menjadi salah satu anggota BPUPKI dan PPKI.
-
R.A.A. Wiranatakoesoema: R.A.A. Wiranatakoesoema adalah seorang bangsawan Jawa dan juga anggota PPKI. Ia adalah salah satu tokoh yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari Belanda.
-
Kasman Singodimedjo: Kasman Singodimedjo adalah seorang politikus dan juga anggota PPKI. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri pada Kabinet Hatta II dan menjadi Menteri Keuangan pada Kabinet Ali Sastroamidjojo II.
-
Iwa Koesoemasoemantri: Iwa Koesoemasoemantri adalah seorang tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ia adalah anggota BPUPKI dan PPKI serta juga menjadi salah satu pendiri Partai Sosialis Indonesia. Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Sosial pada Kabinet Amir Sjarifuddin.
