Jawaban
Dalam sepakbola, posisi ujung tombak yang memiliki tugas sebagai pencetak gol utama bagi timnya adalah penyerang tengah, striker atau targetman. Posisi ini cukup krusial bagi sebuah tim.
Pembahasan
Posisi ujung tombak dalam sebuah tim sangat penting karena mereka menjadi tumpuan dalam mencetak gol. Istilah bagi penyerang depan sebenarnya cukup beragam, mulai dari striker, targetman hingga penyerang tengah. Kini dalam perkembangannya ada beberapa jenis ujung tombak yaitu
Poacher: jenis penyerang ini lebih mengandalkan pencarian posisi yang matang, keunggulan fisik dalam berduel namun tanpa kecepatan dalam mencetak gol.
Ujung tombak berjenis ini lebih banyak menunggu umpan matang atau bola muntah di kotak penalti. Contoh jenis penyerang poacher adalah Robert Lewandowski, Lautaro Martinez, Ciro Immobile.
Forward centre atau striker komplit: ini merupakan jenis striker yang selain unggul dalam penempatan posisi, keunggulan fisik juga mampu bermain melebar, membuka ruang bagi pemain lain untuk mencetak gol hingga unggul dalam kecepatan. Contoh penyerang komplit ini adalah Luis Suarez, Sergio Aguero hingga Cristiano Ronaldo.
False-nine atau penyerang palsu: ini jenis penyerang yang komplit namun posisi aslinya bukanlah seorang striker.
Para false-nine tidak hanya menunggu bola matang namun juga tak jarang menjemput bola, mundur ke tengah membangun serangan hingga memberi umpan-umpan matang kepada pemain lain untuk mencetak gol.
Contoh pemain yang sering menjadi false-nine adalah Lionel Messi, Marco Reus dan Roberto Firmino.
Penyerang sayap: jenis penyerang ini lebih mengandalkan kecepatan dan skill menggiring bola serta kreatifitas. Mereka umumnya bermain melebar dan kemudian menusuk ke dalam kotak penalti. Contoh penyerang sayap adalah: Mo Salah, Serge Gnarby, Sadio Mane, Raheem Sterling.
Baca Juga: Bagaimana UUD 1945 Mengatur Hak dan Kewajiban Warga Negara? Ini Jawaban Selengkapnya