Sila Pertama Pancasila juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari melalui beberapa contoh berikut:
- Menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama masing-masing.
- Meningkatkan ketaqwaan dan memperdalam ilmu agama sesuai dengan agama masing-masing.
- Saling menghargai dan menghormati sesama umat beragama.
- Menjalankan semua perintah agama dan menjauhi larangan agama.
- Saling menjaga toleransi antar sesama umat beragama.
- Tidak saling mencela dan mengolok antar sesama umat beragama.
- Tidak mengucilkan golongan agama tertentu.
- Bergaul dan berteman dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan agama.
- Saling bekerja sama dengan sesama umat beragama.
- Bersikap adil kepada siapa pun, terlepas dari agama yang dianut.
- Saling tolong-menolong sesama manusia tanpa memandang agama tertentu.
- Tidak memaksakan orang lain untuk memeluk agama tertentu.
Pelaksanaan uji kompetensi seperti ini akan selalu dilaksanakan oleh para guru setelah pembahasan sebuah bahan ajar rampung. Tujuannya yaitu untuk melihat tingkat penyerapan para peserta didik untuk bahasan tersebut.
Kemudian akan dipantau apakah materi tersebut memang sulit serta memerlukan cara berbeda untuk menjelaskannya di kelas. Juga guna menilai apakah harus diadakan perbaikan untuk memudahkan para siswa belajar.
Selain itu juga guna melihat tingkat pemahaman para peserta didik terhadap pedoman yang sudah ditetapkan di kurikulum. Dengan begitu standar itu juga dapat dilihat jika membutuhkan pengembangan atau revisi.
Semoga penjabaran yang diberikan untuk soal implementasi nilai yang terkandung dalam Pancasila, ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa tadi dapat menolong para peserta didik agar makin memahami bahan yang dijelaskan di kelas. Juga sebagai sarana berlatih guna mempersiapkan diri dalam menghadapi ujian sekolah nanti.***