Bagaimana Cara Menghindari Penyebaran Informasi Palsu di Internet? Jelaskan

- 13 Maret 2023, 21:49 WIB
Bagaimana Cara Menghindari Penyebaran Informasi Palsu di Internet? Jelaskan
Bagaimana Cara Menghindari Penyebaran Informasi Palsu di Internet? Jelaskan /pexels.com/Pixabay//

 

INFOTEMANGGUNG.COM – Dalam artikel ini akan menjelaskan mengenai soal bagaimana cara menghindari penyebaran informasi palsu di internet? Jelaskan dengan singkat, sehingga pembahasan ini dapat dijadikan untuk referensi belajar.

Belakangan ini, dunia maya banyak memunculkan informasi serta berita palsu yang dikenal dengan sebutan hoax yang disebarkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab. Apabila tidak hati-hati, pengguna internet dapat dengan mudah tertipu informasi palsu tersebut.

Bahkan, ketika sudah termakan oleh informasi palsu tersebut justru membuat beberapa orang ikut menyebarkan informasi palsu yang tentunya sangat merugikan pihak lain. Lantas, bagaimana cara menghindari penyebaran informasi palsu di internet?

Baca Juga: Bagaimana Cara Memastikan Keamanan Data saat Menggunakan Aplikasi dan Platform Komunikasi Daring, Simak!

Pembahasan mengenai soal ini ditulis berdasarkan pembelajaran yang tengah dibahas. Meskipun begitu, jawaban soal sifatnya tidak mutlak.

Maka dari itu siswa masih dapat mencari penjelasan lain yang dirasa relevan. Berikut adalah kunci jawaban soal bagaimana cara menghindari penyebaran informasi palsu di internet? Jelaskan, berikut yang dapat dipelajari:

Soal:

Bagaimana cara menghindari penyebaran informasi palsu di internet? Jelaskan!

Jawaban:

Informasi palsu atau hoax saat ini banyak berseliweran di media sosial. Meskipun begitu, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghindari penyebaran informasi palsu di internet, antara lain:

1. Hati-Hati dengan Judul Provokatif

Untuk menghindari penyebaran informasi palsu di internet, penting sekali untuk berhati-hati ketika melihat judul yang sensasional dan provokatif. Umumnya, informasi palsu langsung menuding ke salah satu pihak dengan isi berita yang diambil dari media resmi namun sudah diubah-ubah.

Jika menemukan berita dengan judul provokatif, alangkah baiknya untuk mencari referensi berita yang serupa kemudian membandingkan isinya. Dengan demikian, pembaca dapat memperoleh informasi yang berimbang.

2. Cermati Alamat Situs

Pastikan untuk mencermati alamat situs dari berita yang diperoleh dari website atau yang mencantumkan link. Jika berasal dari situs yang belum terverifikasi sebagai institusi pers resmi, memungkinkan bahwa informasi yang disajikan meragukan.

Baca Juga: Sebuah Tangga Panjangnya 10 Meter Disandarkan Pada Tembok, Jika Jarak Ujung Bawah Tangga ke Tembok 6 Meter

Di Indonesia sendiri saat ini sudah ada 43.000 situs yang mengklaim sebagai portal berita, akan tetapi tidak sampai 300 yang sudah terverifikasi sebagai situs berita resmi. Hal ini menunjukkan bahwa ada puluhan ribu situs yang memiliki potensi untuk menyebarkan informasi palsu di internet.

3. Periksa Fakta

Cara menghindari informasi palsu di internet yang berikutnya adalah dengan memperhatikan dari mana berita atau sumber berita tersebut. Alangkah baiknya untuk tidak langsung percaya bahwa informasi yang disajikan berasal dari pegiat ormas, pengamat, atau tokoh politik.

Sangat disarankan untuk memperhatikan keberimbangan sumber berita, karena ketika hanya melihat dari satu sumber gambaran yang diberikan juga tidak utuh.

4. Cek Keaslian Foto

Saat ini bukan hanya konten berupa teks yang dapat dimanipulasi, melainkan konten lain seperti foto dan video. Umumnya, pembuat berita palsu juga mengedit sebuah foto untuk memprovokasi para pembaca.

Maka dari itu, penting sekali untuk mengecek keaslian foto dengan memanfaatkan mesin pencari Google. Seperti melakukan drag and drop pada kolom pencarian Google Images sehingga hasil pencarian akan menyajikan gambar serupa untuk dibandingkan.

5. Ikut Serta dalam Grup Diskusi Anti Hoax

Ada banyak grup anti hoax yang dapat diikuti, misalnya di Facebook. Pembaca perlu mengikuti grup-grup diskusi anti hoax agar tidak mudah termakan informasi palsu.

Baca Juga: Panjang Sisi Sebuah Persegi 20 Cm, Maka Panjang Diagonalnya adalah

Melalui grup tersebut, siapapun dapat bertanya apakah informasi yang dimaksud hoax atau bukan. Dalam grup juga dapat melihat klarifikasi yang telah diberikan oleh orang lain.

Informasi Tambahan:

Ketika menjumpai informasi hoax, pengguna internet dapat melaporkan informasi tersebut melalui sarana yang telah disediakan oleh masing-masing media. Misalnya media sosial Facebook, pengguna dapat memanfaatkan fitur report status.

Ketika ada banyak aduan yang muncul dari pengguna, maka pihak media sosial akan menghapus konten yang dimaksud. Hal ini akan berlaku pada media sosial lain seperti Instagram, Twitter, Google, dan lainnya.

Demikian penjelasan tentang soal bagaimana cara menghindari penyebaran informasi palsu di internet? Jelaskan. Diharapkan pembahasan soal ini dapat menjadi sarana untuk memahami materi.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.

Editor: Kurnia Fatchul Ma'rifah

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x