Suatu Konflik Sosial akan Berkembang Menjadi Kekerasan Apabila? Hindari Faktor Berikut Ini

- 9 Maret 2023, 15:44 WIB
Suatu Konflik Sosial akan Berkembang Menjadi Kekerasan Apabila? Hindari Faktor Berikut Ini
Suatu Konflik Sosial akan Berkembang Menjadi Kekerasan Apabila? Hindari Faktor Berikut Ini /CT/

INFOTEMANGGUNG.COM – Suatu konflik sosial akan berkembang menjadi kekerasan apabila? Sebelumnya, pahami dulu apa yang dimaksud dengan konflik sosial dan apa saja jenisnya yang ada di masyarakat? Hal ini penting dipahami agar bisa mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya.

 

Konflik sosial adalah ketidaksepahaman atau perbedaan pandangan, tujuan, atau kepentingan antara individu atau kelompok dalam masyarakat yang dapat memunculkan ketegangan dan terkadang memicu tindakan kekerasan.

Pertanyaan:

Suatu konflik sosial akan berkembang menjadi kekerasan apabila …

Baca Juga: Jelaskan dan Berilah Masing-Masing 2 Contoh Akibat Positif dari Konflik

a. anggotanya terus bertambah
b. norma dan nilai sosial yang ada berubah
c. hilangnya figur yang dihormati dalam masyarakat
d. ada pihak ketiga yang memanas-manasi
e. nilai dan norma sosial sama sekali tidak diakui lagi.

Jawaban:

Konflik sosial bisa terjadi karena berbagai hal yang biasanya timbul karena adanya perbedaan yang dipertajam di masyakarat. Dalam masyarakat manapun akan selalu ada perbedaan atau keragaman di dalamnya.

Itu sebabnya terdapat norma dan nilai sosial yang harus sama-sama dihormati, dipatuhi, dan selalu menjunjung toleransi. Karena tanpa menaati norma dan nilai sosial yang berlaku dimasyarakat, maka perbedaan dan keragaman bisa berkembang menjadi konflik sosial.

Baca Juga: Mengapa Perbedaan Ciri Fisik dan Budaya Dapat Mengakibatkan Konflik Sosial? Cek Jawaban Lengkapnya di Sini!

 

Menjawab pertanyaan di atas, jawaban yang paling sesuai dengan penjelasan yang diberikan adalah adalah pilihan e, saat nilai dan norma sosial tidak diakui lagi.

Penjelasan:

Ada beberapa contoh yang dapat disebut sebagai konflik sosial, yaitu:

  • Konflik karena perbedaan agama. Contoh konflik antara Sunni dan Syiah di Timur Tengah.
  • Konflik etnis. Contoh konflik antara Tutsi dan Hutu di Rwanda.
  • Kelas sosial dalam hal ekonomi dan sosial. Contohnya antara pengusaha dengan karyawan atau buruh.
  • Politik. Contohnya persaingan yang berujung konflik antar partai politik menjelang Pemilihan Umum.
  • Lingkungan. Misalnya antara perusahaan atau industri dengan para aktivis lingkungan.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya? Simak Jawabannya di Sini!

 

Konflik sosial bisa berkembang menjadi kekerasan jika situasi konflik tidak dikelola dengan baik dan kemudian diperburuk dengan adanya beberapa faktor yang akhirnya memicu terjadinya kekerasan, misalnya:

  • Tidak ada penyelesaian konflik yang dianggap tidak memihak. Jika solusi tidak didapatkan dari perundingan antara pihak-pihak yang berkonflik, maka akan ada kemungkinan dianggap tidak adil.
  • Adanya pihak tertentu yang memperkeruh karena tujuan pribadi yang sebenarnya tidak ada hubungannya dengan pihak yang berkonflik. Misalnya untuk mendapatkan keuntungan dari konflik tersebut.
  • Sudah adanya tindakan kekerasan sehingga memicu pertikaian yang lebih luas.

Baca Juga: Langsung Contek! Jawaban Manakah Pernyataan di Bawah Ini yang Paling Tepat Menggambarkan Makna Keberagaman

Jadi suatu konflik sosial akan berkembang menjadi kekerasan bila norma dan nilai sosial tidak lagi dipatuhi atau dihormati, kemudian diperburuk dengan faktor-faktor yang disebutkan di atas. Norma dan nilai sosial amatlah penting mengingat keragaman dan perbedaan sudah umum ada di semua lapisan masyarakat.***

Disclaimer:
1. INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
2. Kunci jawaban ini dibuat untuk membantu orangtua dan siswa dalam belajar, namun bukan jawaban mutlak karena bisa dikembangkan sesuai dengan pemahaman siswa.

Editor: Carley Tanya

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah