Peristiwa Sejarah yang Berhasil Menyatukan Pemuda Indonesia dari Suku dan Budaya yang Berbeda Adalah

- 22 Februari 2023, 20:15 WIB
Peristiwa Sejarah yang Berhasil Menyatukan Pemuda Indonesia dari Suku dan Budaya yang Berbeda Adalah
Peristiwa Sejarah yang Berhasil Menyatukan Pemuda Indonesia dari Suku dan Budaya yang Berbeda Adalah /Pexels.com/ Rio Lecatompessy/

Baca Juga: Peristiwa Apa yang Menandai Lahirnya Masa Pergerakan Nasional? Cek Pembahan Lengkapnya di Artikel Ini!

Informasi Tambahan

Makna Sumpah Pemuda memiliki arti mendalam bagi sejarah bangsa. Isi Sumpah Pemuda yang dicetuskan pada 28 Oktober 1928 adalah ikrar bertanah air satu, berbangsa satu, berbahasa satu: Indonesia.

Sumpah Pemuda tercetus dalam Kongres Pemuda II tanggal 28 Oktober 1928. Namun dua tahun sebelumnya, seperti diungkap Sudiyo lewat buku Perhimpunan Indonesia sampai dengan Lahirnya Sumpah Pemuda (1989), telah dilakukan Kongres Pemuda I mulai tanggal 30 April hingga 2 Mei 1926 di Batavia (Jakarta).

Kongres Pemuda I atau Kerapatan Besar Pemuda dihadiri oleh perwakilan dari perhimpunan pemuda/pemudi termasuk Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Ambon, Sekar Rukun, Jong Islamieten Bond, Studerenden Minahasaers, Jong Bataks Bond, Pemuda Kaum Theosofi, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN kelas 11 Halaman 151, Simak Pembahasannya di artikel Ini!

Kongres Pemuda II dilangsungkan selama dua hari pada 27 dan 28 Oktober 1928 di Batavia. Hari pertama, kongres menempati Gedung Katholikee Jongelingen Bond atau Gedung Pemuda Katolik, sedangkan kongres di hari kedua diadakan di Gedung Oost Java (sekarang di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat).

Tujuan Kongres Pemuda II antara lain:

  • Melahirkan cita cita semua perkumpulan pemuda pemuda Indonesia
  • Membicarakan beberapa masalah pergerakan pemuda Indonesia
  • Memperkuat kesadaran kebangsaan dan memperteguh persatuan Indonesia.

Kongres ini juga diikuti oleh lebih banyak peserta dari kongres pertama, yaitu Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI), Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Bataks Bond, Jong Islamieten Bond, Pemuda Indonesia, Jong Celebes, Jong Ambon, Katholikee Jongelingen Bond, Pemuda Kaum Betawi, Sekar Rukun dan lainnya.

Hadir pula beberapa orang perwakilan dari pemuda peranakan kaum Tionghoa di Indonesia dalam Kongres Pemuda II ini, seperti Oey Kay Siang, John Lauw Tjoan Hok, dan Tjio Djien Kwie.

Halaman:

Editor: Septyna Feby

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah