Baca Juga: Apakah Peneliti Bisa Menarik Sampel Secara Probabilita? Simak Penjelasannya!
Teknik seperti ini disebut dengan Teknik Sampling yang biasa dilakukan oleh peneliti untuk melihat suatu hal yang ingin diteliti dan ditarik kesimpulannya. Karena tidak mungkin mempelajari populasi keseluruhan yang jumlahnya pasti terlalu banyak.
Sampel yang diambil tidak begitu saja dipilih tapi menggunakan cara atau prosedur tertentu sehingga bisa disebut sebagai perwakilan umum populasi yang diteliti.
Prosedur pengambilan sampel secara umum akan melalui tiga tahapan proses seperti yang disebutkan di bawah ini:
1. Mendefinisikan Populasi yang Dituju
Populasi atau kumpulan apa yang ingin dijadikan sebagai sasaran penelitian. Apakah manusia, atau objek tertentu, atau bisa peristiwa tertentu, dan lainnya.
2. Menentukan Kerangka Sampel
Maksudnya adalah sampel ini merupakan wakil dari kumpulan atau populasi yang dituju. Misalnya daftar Pustaka dengan judul buku dan pengarangnya.
Baca Juga: Mengapa Sosiolog Perlu Melakukan Penelitian Sosial? Simak Penjelasannya!