Bukan hanya itu perlawanan kepada Belanda yang dilakukan pada tahun 1781 juga terjadi karena alasan yang lain.
Baca Juga: Salah Satu Faktor Internal yang Melatarbelakangi Munculnya Pergerakan Nasional Indonesia adalah
Pangeran Nuku merasa tidak senang dengan intervensi yang telah dilakukan oleh VOC (Kongsi Dagang Hindia Belanda) dalam mengangkat calon penerus Kerajaan Tidore. Sejak saat itu, Pangeran Nuku terus melakukan perlawanan terhadap Belanda hingga akhir hayatnya.
Informasi Tambahan
Terjadinya perlawanan Pangeran Nuku bermula sejak peristiwa penangkapan Sultan Jamaluddin, raja Kesultanan Tidore pada 1779 silam. Pada masa itu, Belanda berniat membentuk kerja sama dan mendirikan kantor dagang di Tidore namun tidak mendapatkan izin.
Sehingga Sultan Jamaluddin ditangkap dan diasingkan ke Batavia (Jakarta) oleh Belanda. Diasingkannya Sultan Jamaluddin membuat Kerajaan Tidore membutuhkan pemimpin baru.
Berdasarkan tradisi di Kerajaan Tidore, pengangkatan raja baru dilakukan berdasarkan silsilah. Sehingga saat itu yang berhak untuk menggantikan posisi Sultan Jamaluddin adalah putranya, yakni Pangeran Nuku.
Akan tetapi, Belanda justru mengangkat Sultan Kamaluddin yakni adik Pangeran Nuku sebagai pewaris takhta Kerajaan Tidore. Hal tersebut membuat Pangeran Nuku geram dan memutuskan untuk melawan Belanda.
Baca Juga: Jawaban Soal: Jelaskan Tentang Dampak Dari Kebijakan Jepang yang Sewenang- wenang!