Menjawab Soal Sewaktu Diadakan Diskusi dengan Topik Mengapa Minat Baca Siswa Kurang?

- 20 Februari 2023, 09:15 WIB
Sewaktu Diadakan Diskusi dengan Topik Mengapa Minat Baca Siswa Kurang?
Sewaktu Diadakan Diskusi dengan Topik Mengapa Minat Baca Siswa Kurang? /Pexels.com / fauxels/

b.) Saudara moderator yang terhormat, hal itu tidak terjadi buku-buku yang kita inginkan disediakan di perpustakaan.

c.) Saudara moderator yang terhormat, apa yang diungkapkan penyaji benar adanya, tetapi janganlah semua kesalahan ditimpakan kepada siswa.

d.) Saudara penyaji, hal itu terjadi karena siswa tidak mendapatkan pengarahan dari guru di sekolah.

e.) Saudara penyaji, tidak tepat jika hal itu dikatakan dalam forum ini karena tidak semua pelajar itu hanya berhura-hura.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 142, Menulis Teks Diskusi

Alternatif Jawaban

Jawaban yang tepat untuk melengkapi soal di atas adalah opsi c.) Saudara moderator yang terhormat, apa yang diungkapkan penyaji benar adanya, tetapi janganlah semua kesalahan ditimpakan kepada siswa.

Pembahasan

Sanggahan dalam diskusi biasanya digunakan untuk menunjukkan ketidaksetujuan atau pembantahan terhadap suatu pernyataan yang telah disampaikan oleh pihak lain. Beberapa prinsip membuat kalimat sanggahan yang dapat diterapkan dalam diskusi antara lain:

  1. Menjaga sikap sopan dan menghormati lawan bicara. Sanggahan harus disampaikan dengan bahasa yang sopan dan tidak menyerang pribadi atau merendahkan lawan bicara.
  2. Menyatakan dengan jelas alasan atau dasar dari sanggahan. Kalimat sanggahan harus didukung dengan alasan atau bukti yang kuat agar lebih meyakinkan lawan bicara.
  3. Menyampaikan sanggahan dengan bahasa yang jelas dan terstruktur. Kalimat sanggahan harus disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami dan tidak ambigu. Struktur kalimat harus jelas dan teratur agar tidak membingungkan lawan bicara.
  4. Menggunakan data atau fakta yang relevan sebagai dasar sanggahan. Data atau fakta yang relevan dapat membantu memperkuat argumen dalam sanggahan.
  5. Mendengarkan argumen lawan bicara dengan cermat. Sebelum menyampaikan sanggahan, penting untuk mendengarkan argumen lawan bicara dengan cermat dan memahami perspektif mereka terlebih dahulu.
  6. Menyampaikan sanggahan dengan sikap terbuka dan siap menerima kritik. Penting untuk membuka diri terhadap kritik dan masukan dari lawan bicara untuk meningkatkan kualitas diskusi dan mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 138, Teks Diskusi Siswa Antitawuran

Halaman:

Editor: Alif Atalia Gani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x