4. Menanamkan Keterampilan dalam Demokrasi
Caranya adalah dengan mengajarkan partisipasi dalam organisasi sekolah dan kegiatan lainnya. Sistem demokrasi bisa dimulai dari sekolah dengan cara sederhana. Misalnya pemilihan ketua kelas, berpartisipasi dalam OSIS, dan banyak kegiatan lainnya.
5. Mengembangkan Kreativitas dan Cara Berpikir Rasional
Khususnya dalam bentuk pembelajaran berbasis proyek yang sedang digalakkan, para siswa akan memiliki pengalaman langsung dalam mengembangkan kreativitas dan cara berpikir rasional.
Penggunaan logika, cara berpikir kritis, cara memecahkan masalah, semuanya dilatih agar para siswa bisa mandiri. Para guru hanya bersifat mendampingi dan mengarahkan.
6. Adaptasi Lingkungan Sosial
Seperti dalam kehidupan bermasyarakat, lingkungan sekolah atau Lembaga Pendidikan juga memiliki keragaman dan kehidupan sosial yang sama.
Baca Juga: Kehadiran Asumsi yang Kuat akan Membantu Satuan Pendidikan dalam Menentukan Perencanaan yang Tepat
Di sinilah para siswa belajar bersosialisasi, membina hubungan dengan orang yang berbeda dari dirinya, dan memandang perbedaan sebagai sesuatu yang wajar.
Fungsi manifes Lembaga Pendidikan seperti yang telah disebutkan di atas merupakan dasar penting yang dipelajari oleh para siswa. Nantinya semua ilmu yang dipelajari, bakat, keterampilan, dan kemampuan yang diasah akan bisa menjadi bekal untuk hidupnya.***
Disclaimer:
1. INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
2. Kunci jawaban ini dibuat untuk membantu orangtua dan siswa dalam belajar, namun bukan jawaban mutlak karena bisa dikembangkan sesuai dengan pemahaman siswa.