Pembahasan
Dimensi bernalar kritis didefinisikan sebagai nilai karakter yang bertujuan membentuk peserta didik untuk mampu memproses informasi secara objektif, baik informasi yang bersifat kuantitatif maupun kualitatif.
Perancangan jembatan yang lebih kuat di desa tentunya memerlukan perhitungan yang tepat supaya struktur jembatan yang didesain dapat lebih kuat dari sebelumnya.
Nantinya, perlu juga diperhitungkan berapa banyak material yang dibutuhkan supaya dapat menyusun anggaran biaya dengan benar.
Perhitungan lainnya juga mencakup seberapa banyak kendaraan yang melintasi jembatan tersebut dan berapa massa yang mampu ditahan oleh jembatan.
Perhitungan struktur juga mempertimbangkan faktor lainnya yang bersifat kualitatif, misalnya jenis tanah yang ada di area tersebut.
Sementara itu, dimensi bergotong royong juga termasuk ke dalam proyek merancang jembatan yang kuat ini.
Proyek tersebut pasti memerlukan bantuan banyak pihak juga. Termasuk ketika melakukan diskusi tentang seberapa kuat jembatan itu akan dibangun.
Bila hendak membantu merancang jembatan, sepatutnya seorang perancang mengonsultasikan kepada perangkat desa untuk mengetahui lebih lanjut segala informasi yang berhubungan dengan jembatan tersebut.
Misalnya informasi mengenai seberapa padat aktivitas yang melalui jembatan, maupun berapa lama usia jembatan sebelum akan diperbaiki.