Network
Memang tidak mudah menyelesaikan persoalan yang sudah berlangsung sejak lama. Akan tetapi, kita tetap harus berkomitmen kuat menjadi bagian dari kelompok masyarakat yang antitawuran. Tawuran merupakan penyakit masyarakat yang harus diberantas secepatnya karena menyebabkan banyak kerugian baik kerugian materi bahkan ancaman hilangnya nyawa.
Gagasan Utama 2
Tawuran dilihat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI dapat diartikan sebagai perkelahian massal atau kata lainnya adalah beramai-ramai sering terjadi bukan hanya di perkotaan, tawuran bisa saja terjadi di wilayah pedesaan sebab ini dinilai sebagai ajang eksistensi kelompok satu sama lain. Tawuran menjadi ajang kekompakan dan eksistensi kelompok atas kelompok lainnya.
Misalnya tawuran yang terjadi di Matraman Jakarta beberapa tahun lalu dipicu sakit hati salah satu anggota kelompok sekolah menengah atas yang menyerbu sekolah lainnya.
Pada tawuran itu, teman-temannya yang ikut dalam tawuran hanya ikut-ikutan sebagai bentuk dukungan dan solidaritas sesama anggota kelompok.
Gagasan Utama dan Sudut Pandang
Antitawuran merupakan hal yang sangat bermanfaat bagi terciptanya para pelajar yang benar-benar serius belajar tanpa terganggu oleh kekerasan. Tawuran dilihat sebagai ajang 'gagah-gagahan' untuk menunjukkan eksistensi serta kekuatan sebuah kelompok atas kelompok lain dengan cara yang tidak dibenarkan hukum di negara ini.
Ketika tawuran terjadi, maka akan meresahkan warga sekitar sehingga aparat kepolisian hingga TNI ikut melerai dan mengamankan mereka yang berkelahi. Diamankan ke kantor polisi dan dijemput orang tua adalah hal yang biasa dilakukan aparat keamanan sebagai bentuk binaan agar mereka tidak melakukannya lagi.
Simpulan:
Tawuran bukan hanya terjadi karena keinginan namun juga karena faktor lingkungan sekitar yang tidak memberikan pengertian dan pemahaman mengenai kekerasan dan jalan keluar yang baik sehingga mereka lebih mengutamakan emosi.
Antitawuran merupakan hal yang sangat bermanfaat bagi terciptanya para pelajar yang benar-benar serius belajar tanpa terganggu oleh kekerasan.
Sekian pemaparan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 138 Kurikulum Merdeka. Kunci jawaban ini tidak seratus persen benar.
Jika terdapat jawaban dan pembahasan yang kurang tepat, bisa mencari sumber-sumber lain untuk acuan belajar kalian.
Apabila kalian tidak paham atas pembahasan yang telah dijabarkan, alangkah baiknya untuk mendiskusikannya kepada guru ataupun teman.
