Network
Teori Asam Basa Bronsted-Lowry
Menurut Bronsted-Lowry, asam adalah zat yang mampu memberikan proton-proton (H+) atau dapat disebut dengan istilah donor proton.
Sedangakan basa adalah zat-zat yang menerima proton (H+) atau dapat disebut dengan akspetor proton.
Baca Juga: Jika Seseorang Berjalan Menempuh 2/5 km Dalam 5 menit, Jawaban Soal Matematika Kelas XI
Kelebihan teori asam basa Bronsted-lowry ini diantaranya
- Dapat mengidentifikasi reaksi asam-basa dalam pelarut selain air.
- Dapat menjelaskan kation dan anion yang berlaku sebagai asam atau basanya
Teori Asam Basa GN Lewis
Teori asam basa GN Lewis memiliki ciri yaitu pasangan elektron, yang mana menurutnya asam merupakan zat yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor) sedangkan basa adalah zat yang memberikan pasangan elektron (donor).
Kelebihan dari teori asam-basa GN Lewis diantaranya:
- Mampu menjelaskan sifat asam basa suatu zat tanpa melibatkan perpindahan proton.
- Dapat menjelaskan sifat asam basa pada zat yang tidak memiliki ion (H+) maupun (OH-).
Apabila dibandingkan dengan kedua teori sebelumnya, teori ini lebih luas karena dapat mengidentifikasi reaksi asam basa pada benda padat, gas dan medium pelarut lainnya.
Baca Juga: Tindakan Berikut yang Tidak Akan Memperbesar Laju Reaksi adalah, Pelajaran Kimia Kelas 11
Itulah tadi kelebihan teori asam basa Arrhenius Bronsted-Lowry dan GN Lewis. Kesimpulannya ketiga teori tersebut saling menyempurnakan dari teori-teori yang telah ada sebelumnya.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengijinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun.
