- Memahami dan mengingat isi buku bisa dengan mudah;
- Memahami isi buku hanya perlu waktu yang singkat;
- Membantu kebutuhan praktis, seperti untuk mendapatkan informasi secara cepat;
- Membantu pembaca untuk mendapatkan gambaran secara garis besar dari buku.
Laporan hasil membaca buku mengandung unsur yang hampir sama dengan resensi buku. Laporan hasil membaca buku disusun ketika keseluruhan isi buku telah dibaca.
Baca Juga: Buku Fiksi Isinya Berupa Karangan, Lebih Jelasnya Perhatikan Ciri-Ciri dan Contoh Berikut
Selama membaca, penulis laporan diharuskan untuk menangkap informasi penting dalam buku. Informasi penting ini disusun secara ringkas dan jelas sehingga menjadi rangkuman buku.
Sebelum membuat rangkuman buku, tentunya penulis harus membaca dan memahami isi buku. Untuk benar-benar memahami isi buku, sebaiknya jangan melewatkan bagian buku ini:
Bagian Sinopsis
Sinopsi merupakan rangkuman buku yang ditulis oleh penulis buku itu sendiri. Melalui sinopsis, pembaca dapat mengetahui isi buku sesuai dengan kebutuhannya.
Wajib bagi penulis laporan untuk membaca sinopsis, agar mengetahui gambaran besar dari isi buku. Sinopsis terletak di bagian belakang sampul buku.
Bagian Kata Pengantar
Kebanyakan pembaca sering melewati bagian kata pengantar, padahal dalam kata pengantar, penulis buku biasanya menyampaikan beberapa isi pokok dari bukunya. Maka disarankan sebaiknya kata pengantar dibaca juga oleh penulis laporan.
Bagian Daftar Isi
Daftar isi menunjukkan keseluruhan bagian dari sebuah buku, mulai dari halaman pertama hingga terakhir. Ini dapat memberikan gambaran besar dari isi buku.
Membaca daftar isi seharusnya dilakukan bagi penulis laporan, karena dapat dijadikan sebagai kerangka dalam menyusun rangkuman buku.
Kemudian bagaimana cara membuat rangkuman buku? Dalam artikel ini ada 4 langkah cara dalam membuat rangkuman buku, yaitu sebagai berikut: