Network
INFOTEMANGGUNG.COM - Seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar aspek pengetahuan berikut dalam pembelajaran, yaitu aspek kognitif yang meliputi: menyebutkan, menuliskan, menyatakan, dan lain-lain. Aspek pengetahuan ini akan dibahas dalam artikel ini, silahkan disimak.
Seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar, yang merupakan sejumlah kemampuan yang harus dikuasai murid dalam suatu mata pelajaran, melalui rujukan dari indikator kompetensi, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Baca Juga: Memahami Merdeka Belajar, Sebagai Pendorong Guru Mendampingi Murid Secara Utuh
Seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar, tujuannya adalah
- Meningkatkan ilmu pengetahuan;
- Mengasah minat dan bakat murid;
- Menciptakan sikap dan karakter yang positif;
- Memberikan pembelajaran tentang norma-norma dan menjalankan tanggung jawabnya sebagai murid.
seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar berdasarkan indikator kompetensi yang telah disusun. Hal itu karena indikator kompetensi merupakan acuan guru dalam memberikan nilai ke murid.
Indikator kompetensi merupakan susunan rancangan yang menunjukkan tingkat capaian kompetensi dasar yang bisa mengubah pribadi murid, dinilai dari sikap (afektif), pengetahuan (kognitif), dan keterampilan (psikomotorik).
Hal-hal yang harus diperhatikan saat menyusun indikator kompetensi adalah sebagai berikut:
- Rancangan indikator harus mengacu pada Kompetensi Dasar (KD);
- Rancangan indikator harus merupakan kata kerja operasional yang bisa diukur dan diamati, yaitu:
(A) Kognitif (Pengetahuan), meliputi:
- Pengetahuan, contoh menyebutkan, menuliskan, menyatakan, dan lain-lain;
- Pemahaman, contoh menerjemahkan, mengubah, menguraikan, dan lain-lain;
- Aplikasi, contoh menggunakan, mengoperasikan, menguraikan, dan lain-lain;
- Sintesis, contoh merancang, menerapkan, merencanakan, merumuskan, dan lain-lain;
- Evaluasi, contoh menafsirkan, mengkritisi, dan lain-lain.
