2. Alur
Banyak orang yang tidak bisa membedakan antara alur dengan jalan cerita. Alur adalah rangkaian cerita yang mempunyai hubungan sebab-akibat (kausalitas). Sedangkan jalan cerita adalah kronologis dari awal hingga akhir, tidak ada hubungan sebab-akibatnya.
Alur memiliki beberapa tahapan. Mulai dari pengenalan, konflik, kerumitan, klimaks cerita, leraian, dan akhirnya penyelesaiannya.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 245, Unsur-Unsur Drama
Jika urutannya seperti di atas maka disebut alur maju. Jika kebalikannya maka disebut alur mundur. Sedangkan alur kilas balik (flash back) adalah gabungan antara alur maju dengan selipan kisah mundurnya.
3. Latar
Hal ini merupakan gambaran suasana yang terjadi pada sebuah cerita. Terdiri dari latar waktu, tempat, dan suasana. Semuanya akan menyatu untuk memberikan gambaran siasana pada cerita.
4. Sudut Pandang
Merupakan penjelasan dari orang yang menceritakan cerpen tersebut. Bisa dari sudut pandang orang pertama, di mana tokoh utamanya yang bercerita. Tapi juga bisa dari sudut pandang orang ketiga. Di mana orang lain yang bercerita tentang tokoh dan peristiwa yang terjadi.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 127, Memahami Alur Cerpen
5. Gaya Bahasa dan Penceritaan
Berguna untuk mengungkapkan makna atau refleksi sebuah kalimat. Bisa berbentuk kiasan atau cara penceritaan yang diinginkan si pengarang. Bila menceritakan kehidupan siswa SMP, gaya bahasanya lebih santai dan sesuai dengan gaya bahasa anak SMP.
6. Tema dan Amanat
Seperti yang disebutkan di atas, tema merupakan gagasan dasar yang ada di dalam sebuah cerita. Tema ini nantinya bisa dikembangkan lebih rinci untuk membangun cerita.
Unsur cerpen memang diperlukan untuk menyusun sebuah cerita. Semua unsurnya akan saling mendukung sehingga menghasilkan sebuah cerita yang rapi, terlihat kkronologisnya, dan tersampaikan maknanya.***