Berikut Merupakan Pendisiplinan Level 1, Simak Jawabannya

- 5 Desember 2022, 12:16 WIB
Jawaban Bu Mega Adalah Guru Bahasa Inggris di SMP, untuk Asesmen Menulis, Bu Mega Mengajak Murid
Jawaban Bu Mega Adalah Guru Bahasa Inggris di SMP, untuk Asesmen Menulis, Bu Mega Mengajak Murid /pexels/katerinaholmes

INFOTEMANGGUNG.COM - Berikut merupakan Pendisiplinan level 1 merupakan salah satu soal yang terdapat pada Latihan Pemahaman Topik 8 Disiplin Positif.

Pertanyaan Berikut Merupakan Pendisiplinan Level 1 digunakan untuk mengukur tingkat pemahaman bapak/ibu guru mengenai materi motivasi perilaku menghindari rasa sakit atau hukuman.

Latihan Pemahaman topik 8 Modul 1 mengenai motivasi perilaku menghindari rasa sakit atau hukuman ini terdapat pada platform Merdeka Mengajar guru.kemdikbud.go.id.

Baca Juga: Apakah Tantangan dalam Melakukan Modifikasi Modul Ajar, Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 2

Sebagai seorang pendidik, guru harus memahami cara mengatasi perilaku murid dengan pendisiplinan.

Lantas, apakah yang merupakan pendisiplinan level 1? Berikut jawaban dan pembahasannya.

Pertanyaan

Berikut Merupakan Pendisiplinan Level 1:

Jawaban

A. menerapkan lari keliling lapangan jika terlambat upacara

Pembahasan

Menurut James Q. Wilson dalam bukunya yang berjudul “The Moral Sense” menyebutkan bahwasanya seseorang menunjukan perilaku tertentu karena dilandasi oleh tiga level motivasi yaitu:

  • Level 1 yaitu untuk menghindari rasa sakit atau hukuman.
  • Level 2 yaitu untuk mendapatkan penghargaan dan penghormatan dari orang lain.
  • Level 3 yaitu untuk menghargai dirinya sendiri.

Ketiga level tersebut menunjukkan motivasi kita dalam berperilaku. Perlu diketahui bahwa pendisiplinan level 1 menunjukan naluri alamiah manusia yang cenderung menghindari rasa sakit dan hukuman.

Oleh karena itu hukuman dapat berhasil mencegah perbuatan dan perilaku buruk pada murid. Salah satu contoh bentuk pendisiplinan level 1 adalah menerapkan lari keliling lapangan jika terlambat upacara.

Meski demikian, hukuman yang diberikan tersebut ada efek sampingnya yang mana rasa sakit dan hukuman akan menghasilkan emosi-emosi negatif.

Baca Juga: Air Terjun Jurang Senggani Tulungagung, Rasakan Keindahan Alam dan Keseruan Wahananya, Cocok untuk Rekreasi

Hukuman dapat membuat seseorang cepat merasa lelah dan letih karena pikiran mereka berusaha keras menghindari rasa sakit tersebut.

Oleh karena itu sebagai pendidik perlu berhati-hati dalam menyikapi perilaku murid agar dapat menanganinya dengan baik dan tepat.

Pendidik tidak hanya memberikan solusi praktis yang bersifat sementara namun juga dengan menyadarkan akan akibat dari perbuatannya.

Hal ini akan membuat murid belajar dari kesalahan dan berusaha untuk tidak mengulanginya lagi.

Baca Juga: Dapat Ramai Dukungan Jadi Capres, Ganjar: Biarlah Para Ketua Umum yang Menentukan

Apabila Bapak/Ibu Guru menemukan perilaku buruk pada murid, dapat melakukan tiga hal ini, yaitu:

  • Jangan Langsung Menghakimi Murid. Cobalah untuk mengajak murid tersebut bicara terlebih dahulu dari hati ke hati.
  • Jadilah Pendengar yang Baik. Cobalah untuk mendengarkan motivasi dan alasannya melakukan perilaku tersebut dan jangan menyela saat Ia berbicara.
  • Bimbing Murid untuk Memahami Konsekuensi. Guru dapat membimbing mereka dengan memahami konsekuensi yang didapatkan atas pilihan dan perilakunya.

Dengan ketiga cara diatas, murid akan sadar dengan sendirinya tanpa perlu mendapatkan hukuman dan rasa sakit.

Itulah pembahasan mengenai Pendisiplinan Level 1, menghindari rasa sakit.***

Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel di-copy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apa pun.

 

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Youtube Microlearning Guru Belajar - Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x