Ending ini perlu dibuat agar para pembaca dapat menarik kesimpulan serta pesan apa yang tersirat dalam sebuah peristiwa yang telah diceritakan itu.
Ada berbagai macam contoh teks narasi, seperti novel, cerpen, cerita sejarah, kisah perjalanan atau pengalaman, serta kisah inspiratif.
Untuk lebih memahami teks narasi, akan diberikan contoh teks narasi berupa kisah sejarah masuknya agama Hindu dan Budha di Indonesia.
Masuknya Agama Hindu dan Budha di Indonesia
Sebelum agama masuk ke tanah Indonesia, nenek moyang kita memegang kepercayaan nilai-nilai leluhur yang disebut sebagai animisme.
Namun, sejak abad 5 masehi, agama Hindu-Budha mulai memasuki tanah Indonesia yang dibawa oleh para pedagang yang singgah di perairan Indonesia.
Seorang musafir India yang bernama Maha Resi Agastya membawa pengaruh agama Hindu ke Indonesia. Maha Resi ini dikenal oleh orang-orang Jawa dengan sebutan Batara Guru, atau Dwipayana.
Agama Budha dibawa oleh para pedagang Tiongkok, salah satunya ialah Pahyien.
Dengan masuknya agama Hindu-Budha di Indonesia, maka berdirilah kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu-Budha. Bukti-bukti dari berdirinya kerajaan bercorak Hindu-Budha ini berasal dari prasasti-prasasti yang ditemukan di tanah Indonesia.
Prasasti ini banyak menggunakan bahasa Sansakerta. Kerajaan Kutai di Kalimantan Timur, serta Kerajaan Tarumanegara disebut sebagai kerajaan pertama Hindu-Budha di Indonesia.