Contoh Membuat Teks Eksplanasi pada Interaksi Sosial di Sekolah

INFOTEMANGGUNG.COM – Teks Eksplanasi adalah teks yang berisi tentang suatu cerita yang menjelaskan proses terjadinya fenomena di sekitar termasuk interaksi sosial di sekolah.

Fenomena tersebut baik berupa peristiwa alam, interaksi sosial, ilmu dan pengembangan pengetahuan, kebudayaan dan sejenisnya termasuk juga di lingkungan sekolah.

Adapun teks eksplanasi di lingkungan sekolah bisa seperti peristiwa atau objek yang sedang diteliti, misalkan di sekolah A sedang mengembangkan suatu riset kasus perundungan atau bully antar teman.

Baca Juga: Contoh Teks Eksplanasi Tentang Fenomena Alam, Angin Puting Beliung

Bagaimanapun kondisinya, teks eksplanasi memiliki karakter yang setiap kalimat yang terkandung di dalamnya yang bertujuan untuk memudahkan pembaca dalam memahami teks tersebut.

Karakteristik dari Teks Eksplanasi

Ciri-ciri dari teks tersebut meliputi:

1. Informasi yang ditulis bersifat asli dan fakta.
2. Hal yang sedang dibahas merupakan sebuah keilmuan atau apapun yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan.
3. Memiliki sifat yang informatif serta tidak provokasi agar tidak mempengaruhi pemikiran dari pembaca.
4. Ditulis dengan gambaran umum.

Struktur dari Teks Eksplanasi

Yang meliputi 3 hal dalam penyusunan kalimat, yaitu

1. Pernyataan umum, dengan menyebutkan identitas awal secara gambaran agar pembaca mengerti kejadian yang dituliskan mengenai apa?
2. Memiliki urutan kejadian, yang saling menjelaskan antara kalimat satu dengan yang lain seperti bentuk dari kalimat sebab dan akibat
3. Interpretasi, yang merupakan sebuah ulasan yang dapat disimpulkan dari pernyataan awal dengan proses terjadinya kejadian tersebut.

Kaidah-Kaidah dari Teks Eksplanasi

Dalam penulisannya, terdapat beberapa kaidah yang harus diketahui dan dipatuhi, antara lain:

1. Kalimat yang digunakan bersifat kalimat pasif.
2. Hal yang digunakan banyak berupa konjugasi dan waktu.
3. Beberapa menggunakan istilah ilmiah.
4. Kata kerja yang digunakan adalah material dan rasional.
5. Teks tersebut harus memiliki informasi yang jelas dan bersifat fakta.

Contoh membuat Teks Eksplanasi pada interaksi sosial di sekolah sebagai berikut.

Fenomena Sosial di Lingkungan Sekolah

Banyak fenomena sosial yang terjadi di lingkungan sekolah selain dalam bentuk bencana alam ataupun peristiwa lainnya di masyarakat.

Dalam usia yang masih sekolah, anak-anak sudah memiliki suatu perkembangan pada fungsi otak dan emosinya yang kian tumbuh untuk mengatur sesuatu atas dasar diri sendiri.

Baca Juga: Contoh Teks Eksplanasi dan Penjelasan Tentang Strukturnya yang Benar

Peristiwa yang sering terjadi pada anak-anak yang berusia sekiranya 11 sampai 17 tahun di mana pada masa tersebut, pengakuan dari jati diri serta peralihan dari anak kecil menjadi dewasa.

Hal tersebut menjadi faktor yang akan bergantung pada kebiasaan dan kondisi lingkungan dari anak tersebut.

Baik itu berupa kemampuan interaksi sosial yakni perasan untuk dapat diikuti oleh seorang remaja yang baru mulai berpikir tentang bagaimanakah cara agar dirinya dapat diakui oleh orang lain.

Pengakuan tersebut dapat dilakukan oleh remaja dengan melakukan hal-hal yang bersifat positif maupun negatif yang sering dilakukan di lingkungan sekolah.

Hal-hal negatif yang sering dilakukan seperti perundungan terhadap beberapa temannya yang dinilai kurang baik, melakukan kekerasan terhadap properti sekolah ataupun terlibat dalam kenakalan remaja.

Interaksi sosial seperti ini dapat merusak mental baik bagi remaja tersebut maupun orang lain yang terkena dampak dari perbuatannya. Oleh sebab itu diperlukan beberapa orang yang dapat dijadikan teladannya.

Untuk itu, hal-hal positif yang dapat dilakukan oleh para remaja dalam menghindari perilaku negatif bisa dengan aktif di ekskul, melakukan kegiatan sosial yang dapat membantu masyarakat dan sebagainya.

Baca Juga: Contoh Teks Pidato Persuasif tentang Gemar Membaca Sejak Dini

Ekskul seperti Pramuka sebagai bentuk organisasi kepanduan di Indonesia dalam melatih kepribadian, PMR yang juga aktif dalam membentuk karakter berdasarkan 7 Prinsip Dasar, dan ekskul lainnya.

Kegiatan tersebut selain dapat menyalurkan bakat dan membantu untuk mempelajari dan mengatur emosi dari para remaja juga dapat berupa sosialisasi untuk menyelaraskan pada kehidupan masyarakat luas.***