Konsep demokrasi di lingkungan bisa berupa penyampaian aspirasi warga terhadap pemerintah desa. Lantas, guru perlu melakukan wawancara pada panitia terkait supaya diperoleh keterangan yang valid.
Keterangan itu berupa tujuan penyelenggaraan demokrasi, evaluasi, serta tindak lanjut atas pelaksanaan demokrasi tersebut.
Guru juga bisa mewawancarai warga setempat, dari individu ke individu. Hal ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sebenarnya tanggapan warga terhadap praktik demokrasi di lingkungan setempat.
Setelah diketahui, guru juga perlu menulis hasil wawancara. Lalu, dapat disusun rencana dan jadwal proyek untuk langkah selanjutnya.
Projek pada modul 8 bukan hanya berfungsi mengasah kemampuan guru dalam dimensi mandiri, tetapi bisa juga diterapkan guru pada murid.
Para murid dapat dilatih perihal demokrasi sejak dini. Supaya mereka dapat menghargai pendapat orang lain ketika menemukan opini yang berbeda.
Murid juga dapat dikenalkan dengan demokrasi untuk menemukan solusi bagi kebaikan bersama, misalnya untuk pemilihan ketua kelas.
Maka, untuk ke depannya, murid bisa mengerti cara penyelesaian permasalahan yang berhubungan dengan banyak orang melalui demokrasi.