Contoh Teks Eksplanasi tentang Gagal Ginjal Akut yang Sedang Viral

- 19 Oktober 2022, 22:38 WIB
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Gagal Ginjal Akut yang Sedang Viral
Contoh Teks Eksplanasi Tentang Gagal Ginjal Akut yang Sedang Viral /pixabay/stevepb

INFOTEMANGGUNG.COM - Teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang mengangkat fenomena peristiwa yang menarik. 

Salahsatu yang bisa menjadi contoh eksplanasi pada peristiwa yang menarik ialah penyakit gagal ginjal akut yang sedang banyak disoroti.

Namun dalam pembuatan teks eksplanasi ini, tentu ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh murid.

Baca Juga: Kemenag Terbitkan PMA Penanganan dan Pencegahan Kekerasan Seksual, Nurhuda Yusro: Jadi Acuan bagi Stakeholder

Diantaranya harus memahami isi materi yang didalami dan menggunakan struktur aturan teks eksplanasi, yaitu penyataan umum, penjelasan, dan interpretasi. 

Didalam artikel ini akan mengupas tuntas teks eksplanasi untuk penyakit gagal ginjal akut yang sedang banyak di perbincangkan.

Pada bagian awal pernyataan umum biasanya akan membahas asal, penyebab, dan menceritakan bagaimana suatu peristiwa itu bisa terjadi.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 9 Halaman 92 dan 93, Collecting Information Task

Lalu pada struktur tulisan kedua akan membahas isi dari peristiwa yang akan di bahas dalam teks eksplanasi tersebut.

Sedangkan untuk interpretasi dalam teks eksplanasi akan membahas konsekuensi atau penarik kesimpulan dari isi peristiwa tersebut.

Berikut contoh teks eksplanasi tentang penyakit gagal ginjal akut:

Pernyataan Umum

Penyakit gagal ginjal akut atau acute kidney injury merupakan sebuah penyakit yang menyerang organ ginjal pada penderitanya. 

Baca Juga: Contoh Teks Anekdot di Sekolah Serta Bentuk Strukturnya

Di Indonesia penyakit gagal ginjal akut ini sedang disoroti oleh masyarakat, karena kasus penderita penyakit gagal ginjal akut ini menyerang anak usia produktif 0-18 tahun secara 'misterius'.

Adapun penyebab penyakit gagal ginjal akut yang sedang marak terjadi saat ini belum diketahui secara pasti. 

Dari dugaan sementara yang dianalisa, penyakit gagal ginjal akut ini disebabkan oleh obat syrup yang mengandung etilen glikol.

Penjelasan

Di Indonesia saat ini kasus penyakit gagal ginjal akut selama dua bulan terakhir sejak bulan Agustus hingga 18 Oktober 2022 tercatat 189 kasus.

Baca Juga: Kunci Jawaban Keberagaman Suku Bangsa dan Budaya di Indonesia Memiliki Dampak Positif Kecuali?

Untuk itu melalui Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan tim dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) yang bekerjasama dengan Kemenkes RI telah membentuk satu tim yang bertugas untuk mengamati dan menyelidiki kasus gangguan ginjal akut pada anak.

Menurut Kemenkes ada gejala awal yang akan diterima oleh penderita gagal ginjal akut pada anak, diantaranya:

  • Batuk-pilek
  • Diare
  • Muntah
  • dan, demam

Kemudian dalam waktu 3-5 hari anak penderita gagal ginjal akut mendadak tidak memproduksi urine atau hanya sedikit urine.

Baca Juga: Penjelasan Soal Modul Asesmen Awal Matematika Kelas X atau 10, Lengkap Disertai Cara!

Dari data yang muncul di awal gejala penderita penyakit gagal ginjal akut pada anak disebabkan oleh muncul setelah adanya infeksi saluran pencernaan. 

Untuk itu Kementerian Kesehatan RI mengingatkan agar para orangtua selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Kemenkes juga meminta agar orangtua selalu melakukan cuci tangan hingga bersih, makan makanan yang bergizi seimbang, tidak jajan sembarangan, minum air matang dan pastikan imunisasi anak rutin dan dilengkapi. 

Konklusi atau Kesimpulan

Sehingga jika melihat dari gejala penderita gagal ginjal akut berada di poin pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan selalu menerapkan hidup sehat.

Itu tadi merupakan salahsatu contoh peristiwa yang bisa diangkat dalam teks eksplanasi yang sedang viral.

Baca Juga: Penjelasan dari Soal Besaran Pokok Panjang Dapat Diturunkan Menjadi

Namun untuk teks eksplanasi yang bermuat konten viral, tentu harus selalu di perbarui seiring dengan bertambahnya kebijakan-kebijakan yang diterapkan oleh yang bersangkutan.***

Editor: Jati Kuncoro

Sumber: Kemenkes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x