INFOTEMANGGUNG.COM - Sebelum memulai pembelajaran jarak jauh, guru dapat menggunakan beberapa contoh asesmen diagnostik non kognitif berikut ini untuk melakukan asesmen.
Asesmen diagnosis non kognitif merupakan kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk mengumpulkan informasi mengenai psikologis dan emosional masing-masing siswa.
Tujuan dilaksanakannya asesmen diagnosis non kognitif ini adalah untuk mengetahui kondisi psikologi dan emosional, aktivitas siswa selama melakukan pembelajaran jarak jauh, gaya belajar, serta kondisi keluarga dari masing-masing siswa.
Contoh Asesmen Diagnostik Non Kognitif
Untuk melakukan asesmen diagnostik non kognitif, guru harus menyiapkan sejumlah pertanyaan yang ditujukan kepada siswa.
Baca Juga: Penjabaran Soal Sistem Kepercayaan Muncul Pertama Kali Dalam Kehidupan Masyarakat
Agar bisa mendapatkan informasi yang mendalam dari masing-masing siswa maka guru harus memiliki kemampuan untuk membuat pertanyaan yang tepat.
Jawaban dari pertanyaan asesmen diagnostik non kognitif ini tidak ada yang benar dan salah. Semua jawaban siswa adalah benar dan siswa diharapkan dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan jujur.
Bagi guru yang akan melakukan pembelajaran jarak jauh, berikut ini adalah beberapa contoh asesmen diagnostik non kognitif yang dapat digunakan: