Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 Halaman 129 Kurikulum 2013 Keindahan dan Kelestarian Hutan Bakau SD/MI

26 Juni 2024, 18:38 WIB
Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 Halaman 129 Kurikulum 2013 Keindahan dan Kelestarian Hutan Bakau SD/MI /Pexels.com / Roxanne Minnish/

INFOTEMANGGUNG.COM – Berikut inilah kunci jawaban Tema 2 kelas 3 halaman 129 kurikulum 2013 keindahan dan kelestarian hutan bakau SD/MI.

Kali ini kita akan membahas kunci jawaban Tema 2 kelas 3 halaman 129 kurikulum 2013.

Yuk perhatikan kunci jawaban Tema 2 kelas 3 halaman 129 kurikulum 2013 ini.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 5 SD Halaman 97 Kurikulum 2013: Tentukan Ide Pokok Masing-masing Paragraf

1. Apa yang dilakukan Udin dan kawan-kawan di hutan bakau?

Jawaban:

Udin dan kawan-kawan pergi ke hutan bakau untuk mempelajari perawatan dan pelestarian lingkungan di sana.

Mereka belajar tentang pentingnya hutan bakau bagi ekosistem, termasuk bagaimana bakau membantu mencegah erosi pantai dan menyediakan habitat bagi berbagai spesies.

Selain itu, mereka juga terlibat dalam kegiatan praktis seperti menanam bibit bakau dan membersihkan area dari sampah.

Melalui kegiatan ini, Udin dan kawan-kawan mendapatkan pengalaman langsung tentang pentingnya menjaga kelestarian alam dan bagaimana tindakan kecil dapat memberikan dampak besar bagi lingkungan.

2. Apa arti julukan sabuk hijau bagi hutan bakau?

Jawaban:

Julukan "sabuk hijau" bagi hutan bakau merujuk pada kawasan hijau yang tumbuh di sepanjang garis pantai.

Hutan bakau berfungsi sebagai pelindung alami pantai dari abrasi dan erosi, serta menjadi habitat bagi berbagai spesies flora dan fauna.

Selain itu, bakau berperan penting dalam menjaga kualitas air dan menyerap karbon dioksida, membantu mengurangi dampak perubahan iklim.

Dengan keberadaannya yang melindungi ekosistem pesisir dan memberikan berbagai manfaat lingkungan, hutan bakau layak disebut sebagai sabuk hijau yang esensial bagi kelestarian alam.

3. Apakah manfaat hutan bakau?

Jawaban:

Hutan bakau memiliki berbagai manfaat penting bagi lingkungan dan masyarakat.

Salah satu fungsi utama hutan bakau adalah melindungi garis pantai dari pengikisan serta meredam dampak gelombang besar, termasuk tsunami.

Akar bakau yang kuat dan kompleks membantu menahan tanah dan mencegah erosi pantai, sehingga menjaga stabilitas daratan.

Selain itu, hutan bakau berperan sebagai habitat bagi berbagai spesies flora dan fauna, termasuk ikan, burung, dan invertebrata, yang bergantung pada ekosistem ini untuk tempat tinggal dan berkembang biak.

Hutan bakau juga memiliki fungsi ekologis yang signifikan, seperti menyaring polutan dari air dan menyerap karbon dioksida dari atmosfer, yang membantu mengurangi efek perubahan iklim.

Mereka juga memberikan sumber daya penting bagi masyarakat setempat, seperti kayu, makanan, dan bahan baku obat-obatan tradisional.

Dengan demikian, menjaga kelestarian hutan bakau adalah kunci untuk mendukung keanekaragaman hayati dan keberlanjutan lingkungan pesisir.

4. Apa saja yang dilakukan untuk merawat hutan bakau?

Jawaban

Untuk merawat hutan bakau, ada beberapa langkah penting yang perlu dilakukan, di antaranya adalah penyiangan dan penyulaman.

Penyiangan adalah proses membersihkan area hutan bakau dari gulma dan hama yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman bakau.

Ini melibatkan pengendalian hama secara teratur untuk memastikan bakau dapat tumbuh dengan sehat dan optimal tanpa gangguan dari organisme yang merusak.

Selain itu, penyulaman adalah langkah penting lainnya dalam perawatan hutan bakau.

Penyulaman adalah proses menggantikan pohon bakau yang mati dengan bibit atau pohon bakau lain yang seumur.

Ini memastikan bahwa area hutan bakau tetap padat dan tidak ada celah yang dapat menyebabkan erosi atau degradasi lingkungan.

Bibit yang digunakan untuk penyulaman harus dipilih dengan hati-hati untuk memastikan kesesuaiannya dengan kondisi lingkungan setempat.

Selain penyiangan dan penyulaman, perawatan hutan bakau juga melibatkan pemantauan kondisi air dan tanah, serta pengelolaan limbah untuk mencegah polusi yang dapat merusak ekosistem bakau.

Edukasi dan pemberdayaan masyarakat setempat juga penting untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pelestarian hutan bakau dan mendorong partisipasi aktif dalam upaya pelestarian.

Dengan kombinasi langkah-langkah ini, hutan bakau dapat dirawat dengan baik dan memberikan manfaat lingkungan yang berkelanjutan.

5. Apa saja yang dapat merusak pertumbuhan dan kelestarian hutan bakau?

Jawaban:

Pertumbuhan dan kelestarian hutan bakau dapat terganggu oleh berbagai faktor.

Salah satu ancaman utamanya adalah keberadaan kepiting yang sering menggigit batang anak pohon bakau.

Kepiting-kepiting ini dapat merusak struktur tanaman muda, sehingga menghambat pertumbuhan dan menyebabkan kematian pada bibit bakau.

Selain itu, aktivitas manusia seperti penebangan pohon secara ilegal, pembangunan di kawasan pesisir, dan konversi lahan bakau menjadi tambak atau pemukiman juga merupakan ancaman serius.

Penebangan ilegal mengurangi jumlah pohon bakau dewasa yang berperan penting dalam melindungi pantai dan ekosistem pesisir.

Sementara itu, pembangunan di kawasan bakau menyebabkan hilangnya habitat alami bagi berbagai spesies flora dan fauna yang bergantung pada ekosistem ini.

Polusi juga merupakan ancaman besar bagi kelestarian hutan bakau.

Limbah industri, sampah plastik, dan pencemaran air oleh bahan kimia berbahaya dapat merusak kualitas air dan tanah di sekitar hutan bakau, sehingga mengganggu kesehatan tanaman bakau dan organisme lain yang hidup di sana.

Perubahan iklim, dengan fenomena seperti kenaikan permukaan air laut dan perubahan pola cuaca, juga berdampak negatif pada hutan bakau.

Kenaikan permukaan air laut dapat menyebabkan genangan yang terlalu dalam, sementara perubahan pola curah hujan dapat mengganggu salinitas air yang dibutuhkan oleh bakau.

Yang dapat merusak pertumbuhan dan kelestarian hutan bakau di antaranya kepiting yang kerap menggigit batang anak pohon bakau.

Baca Juga: Berikan Satu Contoh Komunikasi Bisnis yang Dilakukan Melalui Media Sosial? Inilah Pembahasannya

Jadi, itulah kunci jawaban Tema 2 kelas 3 halaman 129 kurikulum 2013 yang dapat kalian pelajari.***

Disclaimer:

Kebenaran jawaban diatas tidak mutlak. Jawaban tersebut bersifat terbuka sehingga bisa dieksplorasi lagi lebih lanjut.

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Kemendikbud

Tags

Terkini

Terpopuler