INFOTEMANGGUNG.COM – Perjuangan bangsa Indonesia untuk diakui wilayah teritorialnya termuat dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial atau IPS. Pertanyaan yang akan ditemui oleh siswa yaitu bukti keberhasilan diplomasi Indonesia dalam memperjuangkan wilayah teritorial tertuang dalam? Penjelasan ini akan menguraikan jawaban yang dapat menyelesaikan soal tersebut.
Pasca kemerdekaan Indonesia, para pendiri bangsa masih terus berjuang melalui diplomasi untuk mendapatkan pengakuan terkait wilayah negara. Diplomasi itu dilakukan dalam beberapa konferensi atau deklarasi.
Artikel ini akan mengulas pembahasan jawaban untuk menggarap salah satu soal mengenai bukti keberhasilan diplomasi Indonesia. Pada dasarnya, soal ini berbentuk pilihan ganda yang bisa adik-adik tentukan jawabannya.
Baca Juga: Terangkan Usaha Diplomasi Dari Pembebasan Irian Barat! Kunci Jawaban Sejarah SMA Kelas 12
Namun, jika dianggap sulit untuk dikerjakan dan membutuhkan penjelasan lebih lanjut, adik-adik bisa menyimak ulasan ini hingga selesai. Meskipun demikian, perlu diingat bahwa jawaban ini adalah hasil ringkasan dari berbagai sumber dan ketepatannya tidak bersifat mutlak.
Para siswa dipersilakan untuk mencari dan membuka referensi lainnya untuk mendukung penjelasan ini supaya bisa menambah sarana belajar. Gunakan pembahasan ini untuk keperluan belajar atau latihan soal. Tidak diperbolehkan menyalahgunakan artikel ini dan menjadikannya bahan sontekan.
Berikut pemaparan jawaban untuk menyelesaikan soal bukti keberhasilan diplomasi Indonesia dalam memperjuangkan wilayah teritorial tertuang dalam? Perhatikan pembahasannya dengan seksama di bawah ini.
Soal
Bukti keberhasilan diplomasi Indonesia dalam memperjuangkan wilayah teritorial tertuang dalam?
A.) Deklarasi Djuanda
B.) Kesepakatan KAA
C.) Gerakan Assaat
D.) Sistem Lisensi
E.) Proyek Mercusuar Ganefo
Jawaban
Opsi yang paling sesuai untuk menyelesaikan pertanyaan di atas yaitu A.) Deklarasi Djuanda.
Pembahasan
Deklarasi Djuanda, juga dikenal sebagai Deklarasi Djuanda tentang Kedaulatan atas Tanah dan Air, dikeluarkan oleh Presiden Indonesia pada tanggal 19 Desember 1957 di Bandung, Indonesia. Isi deklarasi tersebut adalah mengenai prinsip kedaulatan atas tanah dan air di Indonesia. Beberapa poin penting dalam Deklarasi Djuanda antara lain:
- Pernyataan bahwa tanah, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya di Indonesia adalah milik negara Indonesia.
- Menetapkan bahwa negara-negara asing tidak diperkenankan mengklaim atau menguasai tanah, air, dan kekayaan alam di Indonesia.
- Mengimbau negara-negara lain untuk menghormati kedaulatan Indonesia atas tanah, air, dan kekayaan alam di dalamnya.
- Menetapkan bahwa pemerintah Indonesia akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi kedaulatan dan kepentingan nasional di wilayah tersebut.
Baca Juga: Pengaruh Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 Bagi Perjuangan Bangsa indonesia Adalah
Deklarasi Djuanda merupakan bagian penting dalam sejarah perjuangan Indonesia dalam mempertahankan kedaulatan dan kekayaan alamnya dari pengaruh asing. Isi deklarasi tersebut menjadi landasan hukum bagi pemerintah Indonesia dalam mengelola sumber daya alam dan mengatur hubungan dengan negara-negara lain dalam hal pengeksploitasian sumber daya alam di wilayah Indonesia.
Pada dasarnya, deklarasi wilayah teritorial Indonesia diatur oleh hukum internasional, terutama Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) tahun 1982. UNCLOS mengatur tentang batas-batas laut, zona-zona ekonomi eksklusif, dan wilayah benua di laut, yang memberikan negara-negara pesisir hak-hak kedaulatan atas wilayah-wilayah tersebut.
Oleh karena itu, dalam rangka memperkuat kedaulatan wilayahnya, Indonesia telah melaksanakan tindakan diplomasi dan hukum internasional dalam menegakkan hukum dan melindungi wilayah teritorialnya.
Demikian tadi pembahasan untuk menjawab soal bukti keberhasilan diplomasi Indonesia dalam memperjuangkan wilayah teritorial tertuang dalam? Pembahasan di atas dapat menjadi referensi ketika belajar, baik belajar sendiri atau berkelompok.***
Disclaimer: INFOTEMANGGUNG.COM tidak mengizinkan artikel dicopy paste atau dilakukan sindikasi dengan alasan apapun. Pembaca disarankan untuk mengeksplorasi referensi lain sebanyak-banyaknya.