Suatu Mesin Permainan Melempar Bola Bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Sebanyak 70 Kali Frekuensi Harapan Muncul

1 April 2023, 10:50 WIB
Suatu Mesin Permainan Melempar Bola Bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 Sebanyak 70 Kali Frekuensi Harapan Muncul /

INFOTEMANGGUNG.COM - Penulis memuat artikel tentang suatu mesin permainan melempar bola bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 sebanyak 70 kali. frekuensi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima adalah ini agar dapat membantu memahami materi dengan penjelasan yang lebih detail.


Mengetahui tantangan belajar yang harus mengikuti perkembangan zaman menjadikan soal-soal lebih dikembangkan dari sebelumnya sehingga soal-soal yang dibuat lebih rumit untuk meningkatkan skill dan pengetahuan murid.

Namun murid tidak perlu khawatir karena artikel tentang suatu mesin permainan melempar bola bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 sebanyak 70 kali. frekuensi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima adalah ini dibuat untuk membantu kesulitan ketika belajar.

Mari jawaban artikel tentang suatu mesin permainan melempar bola bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 sebanyak 70 kali. frekuensi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima adalah yang sudah dibuat oleh Penulis yaitu :

Baca Juga: Untuk Menganalisis Sebaran Sumber Daya Alam Terbarukan, Data yang Perlu Dikumpulkan adalah? Begini Jawabannya

Soal

Suatu mesin permainan melempar bola bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 sebanyak 70 kali. frekuensi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima adalah

Jawaban

Frekunsi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima adalah 28 kali. Nilai tersebut diperoleh dari perhitungan peluang kejadian muncul bola dengan nomor bilangan prima terlebih dahulu. 

Pembahasan

Diketahui suatu mesin permainan melempar bola.

Nomor bola = 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10

Banyak percobaan = 70

Ditanya: Frekuensi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima

Jawab:

Frekuensi harapan sebuah kejadian A dirumuskan sebagai berikut:

F(A) = P(A) × N

dengan:

P(A) = peluang kejadian A

N = banyak percobaan

Sedangkan peluang sebuah kejadian A dirmuskan sebagai berikut:

P(A) = 

dengan:

n(A) = banyak anggota kejadian A

n(S) = banyak anggota ruang sampel

Dari soal ditanyakan frekuensi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima, maka akan dihitung terlebih dahulu peluang kejadian muncul bola bernormor prima.

Misalkan A adalah kejadian muncul bola bernomor prima, maka diperoleh:

A = {2, 3, 5, 7}

n(A) = 4

S = semua nomor bola

S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}

n(S) = 10

maka peluang kejadian A adalah

P(A) = 

P(A) = 

P(A) = 

Karena N merupakan banyak percobaan, maka diketahui

N = 70

Sehingga frekuensi harapan kejadian A diperoleh:

F(A) = P(A) × N

F(A) = 

 × 70

F(A) = 2 × 14

F(A) = 28

∴ Jadi frekunsi harapan muncul bola dengan nomor bilangan prima adalah 28 kali.

Baca Juga: Informasi Dokumen Sensus Pertanian 2023, Materi Kuesioner L1 dan L2 untuk Calon Petugas Sensus  

Informasi Tambahan

Frekuensi harapan pada matematika adalah jumlah kemunculan yang diharapkan dari suatu peristiwa atau hasil dalam serangkaian percobaan yang dilakukan. Frekuensi harapan dapat dihitung dengan cara mengalikan probabilitas masing-masing hasil dengan jumlah total percobaan.

Contohnya, jika kita melempar sebuah dadu yang adil (memiliki 6 sisi yang sama kemungkinan muncul), maka frekuensi harapan munculnya angka 4 adalah 1/6, karena probabilitas munculnya angka 4 pada setiap lemparan dadu adalah 1/6.

Jika kita melempar dadu sebanyak 60 kali, maka frekuensi harapan munculnya angka 4 adalah 10 kali (1/6 x 60).

Frekuensi harapan sering digunakan dalam statistik dan probabilitas untuk menghitung nilai rata-rata dari suatu percobaan atau distribusi.

Memang murid saat belajar harus mencari tahu tentang suatu mesin permainan melempar bola bernomor 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 sebanyak 70 kali namun pembuatan artikel ini hanya sekedar untuk memperlancar proses belajar.

Tidak boleh dijadikan alasan malas belajar dan sebelum disarankan soal-soal dikerjakan terlebih dahulu.

Artikel ini tidak diizinkan untuk di copy paste oleh pihak lain tanpa se-izin redaksi maupun Portal INFOTEMANGGUNG.COM.***

Disclaimer : dilarang copy paste artikel tanpa se-izin redaksi.

Editor: Kun Daniel Chandra

Sumber: Dari Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler