Pembentukan Kurikulum Sekolah di Negara-Negara ASEAN yang Berprinsipkan

24 Februari 2023, 08:44 WIB
Pembentukan Kurikulum Sekolah di Negara-Negara ASEAN yang Berprinsipkan /pexels.com/NastyaSensei/

INFOTEMANGGUNG.COM - Pada artikel ini akan menyajikan pembahasan tentang pembentukan kurikulum sekolah di negara-negara asean yang berprinsipkan.

Jawaban ini diberikan kepada kalian yang ingin mencari bahan referensi atau belajar. Jawaban dan pembahasan ini berguna untuk menambah pengetahuan kalian.

Namun alangkah baiknya jawaban tidak dijadikan sebagai bahan mencontek. Usahakan sebuah jawaban yang sudah diberikan sebagai alat tolak ukur sudah sejauh mana kalian memahami materi tersebut. 

Dengan melalui berbagai macam latihan soal tanpa melihat kunci jawaban, kalian akan paham dengan sendirinya materi-materi yang akan keluar pada soal ujian. Berikut adalah jawaban pembentukan kurikulum sekolah di negara-negara asean yang berprinsipkan.

Baca Juga: Manfaat Kerjasama Ekonomi Melalui Sistem Perdagangan Ekspor Impor Adalah Untuk

Pembentukan kurikulum sekolah di negara-negara ASEAN merupakan bentuk kerjasama yang berprinsipkan​

Jawaban dan Pembahasan

Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) merupakan sebuah organisasi asia yang bergerak pada bidang geo-politik dan ekonomi dari negara – negara di kawasan Asia Tenggara. Organisasi ini dibentuk salah satunya guna meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan.  

Beberapa gerakan nyata yang dilakukan ASEAN dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan sangat banyak, 3 diantaranya yaitu:

Baca Juga: Apa Manfaat Perdagangan Internasional bagi Perekonomian Indonesia? Simak!

Dibentuknya The Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) guna memajukan bidang pendidikan terutama negara anggota ASEAN.

Peningkatan kualitas sumber daya manusia negara anggota ASEAN agar mampu bersaing baik di tingkat regional maupun internasional.

Pembentukan kurikulum sekolah di negara-negara ASEAN yang berprinsipkan demokrasi, berorientasi pada perdamaian, serta menghargai HAM.

Kurikulum memuat seperangkat rencana, tujuan, dan bahan pembelajaran. Berisi metode pengajaran yang menjadi pedoman bagi setiap guru untuk mencapai tujuan dan sasaran pembelajaran dengan baik. 

Secara etimologis, kurikulum berasal dari bahasa Yunani, yaitu “curir” berarti pelari dan “curere” berarti tempat bertanding. Dulu, ungkapan ini digunakan dalam dunia olahraga.

Baca Juga: Apa Sumber Daya yang Menjadi Keunggulan Tiap Negara ASEAN? Simak Jawabannya!

Oleh karena itu, kurikulum dapat diartikan sebagai perjalanan yang harus diselesaikan oleh seorang pelari untuk mendapatkan medali atau penghargaan lainnya. Kemudian istilah kurikulum disesuaikan dengan dunia pendidikan.

Dengan demikian, dalam dunia pendidikan, pengertian kurikulum menjadi seperangkat mata pelajaran yang harus diselesaikan dan dipelajari oleh siswa untuk memperoleh gelar atau penghargaan.

Menurut Prof. Dr. S. Nasition, prof. Buku Kurikulum dan Pengajaran oleh DR. S. Nasution menyatakan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana yang dirancang untuk mempercepat proses belajar mengajar. Rencana yang dibuat adalah tanggung jawab lembaga pendidikan dan para guru di sana.

Sekian pembahasan dari pembentukan kurikulum sekolah di negara-negara asean yang berprinsipkan. Jawaban ini tidak seratus persen benar. Jika terdapat jawaban dan pembahasan yang kurang tepat, bisa mencari sumber-sumber lain untuk acuan belajar kalian.

Belajar sesuatu tidak harus melalui satu sumber saja, melainkan kalian juga dapat melakukan riset terhadap materi yang anda butuhkan dari banyak sumber. Hal ini dapat membantu dalam menambah wawasan tentang materi yang sebelumnya belum dikuasai.

Apabila kalian tidak paham atas pembahasan yang telah dijabarkan, alangkah baiknya untuk mendiskusikannya kepada guru ataupun teman. Terima kasih telah menyimak pembahasan pada artikel ini. Semoga bermanfaat bagi kalian semua.***

Editor: Septyna Feby

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler