INFOTEMANGGUNGCOM – Bapak dan Ibu Guru yang berbahagia, di bahasan kali ini kita akan membahas salah satau model pembelajaran Kurikulum 13 yaitu Project Based Learning atau Pembelajaran Berbasis Projek (PjBL). Akan dibahas kelebihan dan kekurangan PjBL menurut para ahli.
PjBL adalah model serba ada/ serba bisa yang melibatkan pembelajaran kontekstual, investigasi/ inkuiri, dan pemecahan masalah yang berdampak sangat baik untuk kompetensi peserta didik secara keseluruhan mencakup sikap, pengetahuan serta keterampilan.
Kelebihan dan kekurangan PjBL menurut para ahli merujuk pada pendapat ahli atau pakar mengenai apa saja yang menjadi keunggulan atau kelebihannya.
Baca Juga: Contoh Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di PAUD, SD, SMP dan SMA - SMK Lengkap
Kelebihan dan Kekurangan Project Based Learning
Setiap rancangan, model atau metode pembelajaran pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
1. Kelebihan PjBL Menurut para Ahli
Model PjBL bukan sekedar merupakan rangkaian pertemuan kelas serta belajar kelompok kolaboratif, akan tetapi model ini berfokus pada kreatifitas berpikir, pemecahan masalah dan interaksi antara pelajar dengan pelajar untuk menciptakan dan menggunakan pengetahuan baru.
Di pembelajaran PjBL, peserta didik akan melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintetis, dan pengolahan informasi lain guna menghasilkan berbagai bentuk belajar yang sangat dekat dengan pekerjaan nyata di lapangan.
a. Kelebihan PjBL menurut Moursund
Kelebihan ataupun keuntungan pembelajaran berbasis proyek PjBL menurut Moursund beberapa di antaranya adalah:
- Meningkatkan motivasi belajar siswa terbukti beberapa laporan penelitian menyatakan bahwa siswa sangat tekun, berusaha keras untuk menyelesaikan proyek, lebih bergairah dalam pembelajaran serta keterlambatan dalam kehadiran sangat berkurang.
- Meningkatkan kemampuan peningkatan masalah. Siswa jadi lebih aktif dan berhasil memecahkan masalah-masalah yang kompleks sifatnya.
- Meningkatkan kemampuan studi pustaka Keterampilan siswa untuk mencari dan mendapatkan informasi akan meningkat.
- Meningkatkan kemampuan kerja sama. Kerja kelompok dalam proyek membuat siswa mengembangkan dan mempraktikkan keterampilan komunikasi.
- Meningkatkan keterampilan manajemen. Siswa belajar praktik dalam mengorganisasi proyek, dan membuat alokasi waktu dan sumber lainnya seperti perlengkapan untuk menyelesaikan tugas.
b. Kelebihan PjBL menurut Daryanto dan Raharjo
Daryanto dan Rahardjo (2012, hlm. 162) berpendapat model pembelajaran project based learning mempunyai kelebihan sebagai berikut.
- Meningkatkan motivasi belajar peserta didik.
- Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah.
- Mendorong peserta didik lebih aktif dan berhasil memecahkan masalah kompleks.
- Meningkatkan daya kolaborasi.
- Mendorong peserta didik mengembangkan dan mempraktikkan keterampilan komunikasi.
- Meningkatkan keterampilan peserta didik dalam mengelola sumber.
- Memberikan pengalaman pada peserta didik tentang pembelajaran dan praktik dalam mengorganisasi proyek untuk menyelesaikan tugas.
- Menyediakan pengalaman belajar yang melibatkan peserta didik dengan kompleks dan dirancang berkembang sesuai keadaan dunia nyata.
- Membuat suasana belajar yang menyenangkan, sehingga peserta didik maupun pendidik menikmati proses pembelajaran.
Baca Juga: Kunci Jawaban Post Test Topik 5 Modul 7 Evaluasi Projek
c. Kelebihan PjBL Menurut Ledward
Menurut Ledward pengembangan keterampilan dibutuhkan dalam pendidikan abad 21. PjBL dapat melatih siswa mengubah sifat pembelajaran dengan menemukan konsep dasar lewat kerluasan informasi dan teknologi komunikasi
Keterampilan ini nantinya sangat di perlukan untuk keberhasilan dalam menghadapi kehidupan di masa depan.
d. Kelebihan PjBL menurut Mergendoller dan Zachariou
Pelajar yang ikut berpartisipasi dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan keterampilan pemecahan masalah.
e. Kelebihan Menurut Neo
Menurut Neo (2009) PjBL membuat minat belajar, kemampuan berpikir kritis, kemampuan membangun relasi, dan kemampuan bekerja sama pada siswa lebih baik. Berbagai kemampuan tersebut hampir di pastikan dapat berkembang lebih dari pembelajaran tradisional.
2. Kelemahan Project Based Learning
Sayangnya PjBL membutuhkan waktu persiapan dan biaya yang tidak sedikit dan pelajar membutuhkan waktu yang cukup lama pula untuk mengerjakannya.
Menurut Widiasworo (2016, hlm. 189) PjBL memiliki kelemahan sebagai berikut.
- PjBL memerlukan banyak waktu yang mesti disediakan untuk menyelesaikan permasalahan yang kompleks
- Banyak orang tua peserta didik yang merasa dirugikan sebab menambah biaya untuk memasuki sistem baru.
- Banyak instruktur merasa nyaman dengan kelas tradisional sebab instruktur memegang peran utama di kelas. Tradisi ini sulit bagi instruktur yang kurang atau tidak menguasai teknologi.
- Banyaknya peralatan yang mestu disediakan. Sebab itu, disarankan memakai team teaching dalam pembelajaran.
- Peserta didik yang memiliki kelemahan di dalam percobaan dan pengumpulan informasi akan mengalami kesulitan.
- Ada beberapa peserta didik yang kurang aktif dalam kerja kelompok.
- Jika topik yang diberikan pada masing-masing kelompok berbeda, dikhawatirkan peserta didik tidak memahami topik secara keseluruhan.
Demikianlah kelebihan dan kekurangan PjBL menurut para ahli yaitu merujuk pada pendapat ahli atau pakar mengenai apa saja yang menjadi keunggulan atau kelebihannya. Semoga bermanfaat.***