INFOTEMANGGUNG.COM - Berpikir kreatif adalah cara berpikir dari sudut pandang yang berbeda dalam memecahkan masalah merupakan pernyataan yang menjadi bagian dari materi dasar-dasar Desain Komunikasi Visual.
Materi ini membahas tentang dasar-dasar, khususnya tentang hal-hal yang berkaitan dengan jiwa kreatif yang harus dikembangkan.
Di sini terdapat rangkuman materi yang perlu dipahami oleh peserta didik di jenjang SMK/MAK agar dapat mengikuti pembelajaran dengan baik.
Baca Juga: Jawaban Soal Yeti Masuk Ruangan Bu Susi dengan Muka Bersungut-Sungut, Dia Tampak Kesal Sekali
Jika ternyata masih membutuhkan referensi tambahan maka dapat menyimak contohnya di bawah ini.
Berpikir kreatif adalah cara berpikir dari sudut pandang yang berbeda dalam memecahkan masalah.
Berkat pemikiran seperti itu orang-orang kreatif dianggap sebagai sosok yang unik dan berbeda dari kebanyak orang.
Menurut Wallas (Hawadi, 2004), proses berpikir kreatif memiliki beberapa tahapan, meliputi persiapan, inkubasi, iluminasi, dan verifikasi. Berikut ini pembahasannya.
1. Persiapan
Tahap ini merupakan awal dari pencarian ide kreatif sekaligus rancangan tentang bagaimana cara penerapannya secara nyata.
Di sini akan dilakukan perumusan masalah yang akan menentukan inovasi atau produk kreatif yang dibuat digunakan untuk menyelesaikan masalah apa.
Selanjutnya dari sana ide penyelesaian masalahnya bisa mulai dikembangkan. Buatlah banyak skenario untuk nantinya dipilih mana yang terbaik.
2. Inkubasi
Pada tahap ini hentikan semua penelitian yang sudah dilakukan pada tahap sebelumnya dan alihkan pikiran pada hal lain.
Hal ini bertujuan untuk menyegarkan pikiran sehingga bisa lanjut ke tahap selanjutnya.
3. Iluminati
Di tahap ini akan tercipta sebuah penemuan ide kreatif.
Ide tersebut nantinya akan diuji kembali tingkat efektivitasnya dan penerapannya dalam produk jadi.
4. Verifikasi
Pada tahap ini bisa dibilang ide kreatif sudah memasuki fase akhir dan hampir siap diimplementasikan.
Lakukanlah banyak percobaan dan pencatatan untuk melihat seberapa efektif ide ini menyelesaikan masalah.
Lewat cara ini pula penggagas ide dapat melihat apakah idenya memungkinkan untuk diimplementasikan.
Jika sebuah ide kreatif sudah melalui tahapan-tahapan di atas maka tandanya sudah siap dan layak untuk diterapkan dalam bentuk produk jadi.
Demikianlah pembahasan materi berpikir kreatif adalah cara berpikir dari sudut pandang yang berbeda dalam memecahkan masalah yang sudah dirangkum dengan sangat baik.
Baca Juga: Didi Tanpa Sengaja Menumpahkan Botol Air Putihnya di Meja dan Membasahi Kertas Teman Sebelahnya
Diharapkan rangkuman seperti yang sudah dipaparkan di atas dapat memperluas wawasan terkait materi yang sedang dipelajari.***
Disclaimer:
Pembahasan di atas tidaklah bersifat mutlak dan masih sangat bisa dikembangkan lebih lanjut dengan menambahkan sumber lain atau lewat diskusi.
Dilarang melakukan copy paste, sindikasi, ataupun plagiasi dalam bentuk apapun dari artikel di atas tanpa izin redaksi.