INFOTEMANGGUNG.COM - Berikut ini isi kurikulum pendidikan guru penggerak bagi kamu yang hendak mendaftar rekrutmen Calon Guru Penggerak Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-9 dan ke-10.
Mengutip dari situs resmi kemendikbud, untuk jadwal pendaftaran seleksi Calon Guru Penggerak angkatan ke 9 dan ke 10 ini mulai dibuka pada 12 Desember 2022 hingga 10 Januari 2023.
Lewat program ini, para guru dapat mengikuti serta mengetahui kurikulum pendidikan guru penggerak yang telah memenuhi kriteria yang telah ditetapkan serta dicantumkan oleh Kemdikbud.
Sebenarnya, apa sih Pendidikan Guru Penggerak?
Pendidikan Guru Penggerak merupakan suatu program pendidikan serta kepemimpinan yang dikeluarkan oleh Kemdikbud bagi para guru agar menjadi pemimpin dalam proses pembelajaran.
Baca Juga: Elearning Guru Penggerak, Gerakan Reformasi Pendidikan dengan Memanfaatkan Teknologi
Program ini meliputi pelatihan daring, lokakarya, konferensi, serta pendampingan selama 6 bulan bagi calon Guru Penggerak. Namun, meskipun begitu, selama program ini berlangsung, para guru tetap menjalani tugas kesehariannya yaitu mengajar sebagai guru.
Mengutip dari laman resmi Kembikbud, terdapat dua kurikulum Pendidikan Guru Penggerak, yaitu Kerangka Desain Program Pendidikan Guru Penggerak, serta Materi dan Capaian Pembelajaran.
Adapun kurikulum pertama ialah, Kerangka Desain Program Pendidikan Guru Penggerak yang meliputi:
Topik utama yang akan dibahas ada kurikulum Pendidikan Guru Penggerak adalah seperti apa caranya agar para guru penggerak dapat menjadi pemimpin dalam proses pembelajaran.
Pada kurikulum yang ini, para guru akan mempelajari seperti apa metode pembelajarannya lewat Pelatihan Daring, Lokakarya, Konferensi serta Pendampingan.
Baca Juga: Coaching Clinic Guru Penggerak, Upaya Mewujudkan Visi Misi Pendidikan Indonesia
Pada pelatihan ini, para guru dapat belajar di tempat kerja dan juga di komunitas tempat praktik. Disini para calon Guru Penggerak akan belajar seperti apa pemberian umpan balik dari atasa, rekan serta para siswa.
Selain itu, para guru akan dibimbing untuk melakukan proses asesmen yang meliputi 5 faktor yaitu, hasil penugasan dan praktik peserta pelatihan, Umpan balik dari rekan sejawat, fasilitator serta kepala sekolah, dan yang terakhir peningkatan hasil belajar siswa.
Lalu, pada kurikulum pendidikan Guru Pengerak yang kedua, para calon Guru Penggerak akan belajar dan diberikan materi serta capaian dalam pembelajaran.
Dalam kurikulum ini, para calon Guru penggerak akan diberi arahan capaian apa saja dalam proses pembelajaran.
Baca Juga: Rekrutmen Guru Penggerak Angkatan 9 dan 10 Telah Dibuka! Intip Jadwalnya Disini!
Kemudian terdapat topik pembelajaran yang meliputi, Filosofi Pendidikan di Indonesia, Nilai-nilai serta peran dari Guru Penggerak, Membangun visi dari sekolah dan yang terakhir ialah membangun budaya positif di sekolah.
Durasi dalam pembelajaran ini akan dilakukan selama 2 bulan lamanya dan memiliki 4 modul yang akan dipelajari oleh Calon Guru Penggerak.
Seperti itulah kurikulum pendidikan Guru Penggerak yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Indonesia.***