Kunci Jawaban Sejarah Kelas 12 Halaman 98 Kurikulum Merdeka Perekonomian pada Demokrasi Terpimpin

11 November 2022, 19:29 WIB
Kunci Jawaban Sejarah Kelas 12 Halaman 98 Kurikulum Merdeka Perekonomian pada Demokrasi Terpimpin /pexels.com/Min An//

INFOTEMANGGUNG.COM – Dalam artikel ini akan membahas kunci jawaban Sejarah kelas 12 halaman 98 yang terdapat dalam buku Kurikulum Merdeka besutan Kemendikbud.

Bab dalam buku ini menjelaskan mengenai Perekonomian Pada Masa Demokrasi Terpimpin. Dalam materi ini, siswa perlu menyimak semua bab yang ada. Dengan demikian, peserta didik dapat lebih mudah dalam mengerjakan soal yang tersedia pada latihan.

Jika siswa sudah mempelajari bab yang tersedia di buku, berikutnya siswa bisa menjawab pertanyaan yang terdapat di buku.

Jika mendapatkan masalah ketika menjawab soal, maka dapat mempelajari kunci jawaban Sejarah kelas 12 halaman 98 yang telah disiapkan di bawah ini:

Baca Juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 235 Essay Nomor 1 dan 2 Kurikulum Merdeka

Pertanyaan:

a. Buatlah kelompok yang terdiri atas 3-4 orang.

b. Masing-masing kelompok mencari informasi tentang perekonomian pada masa Demokrasi Terpimpin. Melalui bimbingan guru, setiap kelompok mendapatkan satu topik seperti yang tercantum di bawah ini:

1) Kebijakan sanering mata uang.

2) Pola Pembangunan Semesta Berencana.

3) Penurunan nilai uang dan pembekuan simpanan di Bank.

4) Konsep Juanda.

5) Panitia 13.

6) Dekon.

7) Proyek Mercusuar.

c. Informasi tentang topik-topik tersebut akan kalian diskusikan dan presentasikan pada pertemuan berikutnya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Sejarah Kelas 12 Halaman 66 Kurikulum Merdeka Partai pada Masa Demokrasi Liberal

Jawab:

Demokrasi Terpimpin terjadi pada masa Soekarno, yang pada saat itu keadaan ekonomi serta keuangan Negara Indonesia sedang mengalami krisis.

1. Kebijakan Sanering

Pemerintah menerapkan kebijakan sanering di masa Demokrasi Terpimpin untuk mengatasi masalah perekonomian negara yang kacau akibat inflasi yang tinggi.

Kebijakan Sanering adalah pemotongan nilai mata uang nilai tukar tanpa mengubah harga barang di pasaran.

2. Pola Pembangunan Semesta Berencana

Merupakan pembangunan yang dilakukan di Indonesia dan bersifat menyeluruh dengan tujuan agar masyarakat adil dan makmur sesuai dengan yang tercantum dalam Pancasila.

Pembangunan ini bukan sekedar menitikberatkan pada pembangunan fisik, melainkan juga mencakup pembangunan mental bangsa sehingga dikenal juga dengan sebutan human centric development.

3. Penurunan Nilai Uang

Masa Demokrasi Terpimpin, pemerintah juga melakukan kebijakan lain seperti membentuk Bappenas, devaluasi, dekon, meningkatkan perdagangan dan perkreditan luar negeri, dan peleburan bank.

Sayangnya beberapa dari kebijakan tersebut membuat Indonesia harus mengalami hiperinflasi dan akhirnya kembali melakukan pemotongan nilai uang.

4. Konsep Djuanda

Ir. Djuanda menyusun konsep rehabilitasi ekonomi yang disebut dengan Konsep Djuanda. Sayangnya, sebelum lahir konsep ini telah mati terlebih dahulu karena muncul berbagai kritikan dari PKI yang menganggap adanya kerja sama dengan negara revisionis, Amerika Serikat dan Yugoslavia.

Pada dasarnya dalam konsep ini memuat pembaruan terkait kebijakan ekonomi, keuangan, dan pembangunan dengan berbagai program. Seperti pembangunan, penyelamatan, stabilisasi, dan rehabilitasi.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 11 Halaman 35 Lengkap dengan Pembahasannya

5. Panitia 13

Pemerintah juga mengeluarkan kebijakan ekonomi terpimpin yang memusatkan semua aktivitas ekonomi di pemerintah. Selain itu, pemerintah juga membentuk Panitia 13.

Sehingga kondisi ekonomi pada masa tersebut diwarnai dengan berbagai ketidakstabilan yang dipengaruhi oleh berbagai gejolak politik di Indonesia.

6. Dekon (Deklarasi Ekonomi)

Kemudian pemerintah mengeluarkan landasan baru pada 28 Maret 1963, untuk perbaikan ekonomi secara keseluruhan yakni Dekon atau Deklarasi Ekonomi. Tujuan dari landasan ini adalah menciptakan ekonomi yang demokratis, nasional, dan imperialisme.

Sayangnya, pelaksanaan Dekon tidak mampu mengatasi kesulitan ekonomi maupun inflasi. Sebaliknya, dekon menyebabkan perekonomian Indonesia stagnan.

7. Proyek Mercusuar

Salah satu kebijakan masa Demokrasi Terpimpin yang terkenal yaitu proyek mercusuar. Proyek ini merupakan sejumlah pembangunan gedung dan infrastruktur yang digagas Presiden Soekarno.

Tujuannya adalah agar Indonesia memperoleh perhatian dari dunia internasional. Adapun proyek mercusuar yang dibangun antara lain Hotel Indonesia, Monas, GBK, jembatan Semanggi, Monumen Selamat Datang, dan gedung DPR/MPR.

Demikian pembahasan kunci jawaban Sejarah kelas 12 halaman 98 Kurikulum Merdeka terkait Perekonomian Pada Masa Demokrasi Terpimpin.***

 Disclaimer: artikel ini bertujuan untuk membantu siswa belajar. Jawaban bersifat tidak mutlak dan terbuka sehingga dapat dikembangkan kembali oleh siswa dengan bimbingan guru maupun orang tua.

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler