Penjelasan Soal Protozoa Bereproduksi Dengan Cara? Inilah Penjelasannya!

25 September 2022, 21:46 WIB
Protozoa bereproduksi dengan cara /Monstera/pexels.com

INFOTEMANGGUNG.COM – Pertanyaan semacam protozoa bereproduksi dengan cara sering muncul di saat uji kompetensi yang diadakan oleh para guru. Untuk menjawabnya para peserta didik bisa melihat kembali pada penjelasan yang diajarkan oleh guru di kelas.

Namun dalam artikel ini disediakan penjelasan pelengkap yang dapat membantu para siswa lebih memahami bahan yang dibahas. Dengan begitu jawaban yang diberikan para peserta didik akan memiliki penjabaran yang mendalam.

Baca Juga: Jawaban Soal Berikut Ini Adalah Saluran Reproduksi Pada Pria Secara Urut

Mendapatkan informasi pelengkap akan membuat para siswa memiliki pandangan yang lebih luas terhadap bahasan yang diberikan di kelas. Karena pada dasarnya materi yang diajarkan juga merupakan bagian dari pengetahuan umum.

Informasinya bisa diperoleh dari aneka sumber berbeda yang tetap sesuai dengan pedoman yang diberikan oleh kurikulum. Dengan begitu para siswa dapat mengambil manfaatnya. Berikut ini adalah jawaban atas pertanyaan protozoa bereproduksi dengan cara dan penjabaran komplitnya.

Pertanyaan:

Protozoa bereproduksi dengan cara...

a. fragmentasi

b. pertunasan

c. membelah diri

d. spora

Jawaban:

 c. membelah diri

Penjelasan:

Perkembangbiakan secara vegetatif (aseksual) pada protozoa terjadi dalam bentuk pembelahan sel atau membelah diri.

Pembelahan ini dapat terjadi secara membujur atau melintang pada sepanjang selnya, sehingga menghasilkan anak-anak sel yang dapat berukuran sama atau berbeda.

Jika pada proses pembelahan diri menghasilkan dua anak sel, maka disebut pembelahan biner.

Akan tetapi, apabila terbentuk banyak anak sel dinamakan pembelahan bahu rangkap atau multiple fission

Baca Juga: Jawaban Soal Fungsi Dari Testis Pada Alat Reproduksi Pria Adalah

Semua penjabaran yang disediakan dalam artikel ini memang tidak sama dengan yang dicetak di buku pelajaran. Tapi tetap sejalan karena memiliki dasar yang sama. Hanya saja dirangkum dari sumber berbeda yang berbentuk pengetahuan umum.

Dengan begitu para peserta didik bisa mendapatkan informasi tambahan yang lebih luas agar dapat lebih memahami materi tersebut. Selain juga memperluas wawasan serta menjadi sarana latihan untuk belajar.

Dengan latihan seperti ini, para siswa akan terbiasa dan siap saat menjalani uji kompetensi. Bahkan juga saat bobot pertanyaannya bertambah waktu menghadapi ulangan tengah dan akhir semester.

Dengan begitu para siswa mampu memperoleh hasil yang lebih tinggi sesuai yang diharapkan. Karena telah lebih percaya diri dengan penyerapan materi yang lebih luas juga telah sering latihan.***

Editor: Siti Juniafi Maulidiyah

Sumber: Ruangguru

Tags

Terkini

Terpopuler