Jawaban Soal Tujuan Golongan Pemuda Menahan Soekarno Hatta Ke Rengasdengklok Adalah

14 September 2022, 15:14 WIB
Tujuan Golongan Pemuda Menahan Soekarno Hatta Ke Rengasdengklok Adalah /pexels.com

INFOTEMANGGUNG.COM – Pertanyaan tujuan golongan pemuda menahan soekarno hatta ke rengasdengklok adalah, adalah salah satu dari sekumpulan pertanyaan yang akan diujikan oleh pendidik waktu tes. Umumnya dilaksanakan setelah pembahasan materi yang terkait selesai diberikan.

Peserta didik bakal dinilai keberhasilannya guna memantau sejauh mana para peserta didik ini mampu memahami materi yang diajarkan guru. Guna menilai apakah dapat mencapai patokan yang telah digariskan di dalam kurikulum yang digunakan.

Jawaban serta penjabaran yang diberikan dalam artikel ini pada intinya serupa dengan yang terdapat dalam buku pelajaran. Namun memang dikumpulkan dari aneka sumber di luar buku pelajaran.

Baca Juga: Jawaban Soal Sumber Utama Untuk Menemukan Makna Dari Kata Baku Adalah

Maksudnya adalah untuk menolong para peserta didik lebih memahami materi yang diajarkan serta memberikan wawasan tambahan untuk belajar. Berikut adalah jawaban dan penjabaran komplitnya atas soal tadi:

Pertanyaan:

Tujuan golongan pemuda menahan soekarno hatta ke rengasdengklok adalah

A. Agar Soekarno-Hatta memutuskan hubungan dengan Jepang

B. Untuk merumuskan naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia

C. Supaya keduanya tidak ditawan oleh Belanda

D. Agar Soekarno-Hatta tidak terpengaruh oleh janji Jepang

Jawaban:

Tujuan para pemuda membawa Ir. Soekarno & Drs. Moh Hatta ke Rengasdengklok adalah agar Ir. Soekarno & Drs. Moh Hatta tidak terpengaruh oleh janji Jepang dan proklamasi kemerdekaan Indonesia dilaksanakan secepatnya, setelah menyerahnya Jepang ke Sekutu pada 15 Agustus 1945.

Jadi pilihan jawaban yang tepat adalah D.

Penjelasan:

Peristiwa Rengasdengklok adalah peristiwa penculikan yang dilakukan oleh sejumlah pemuda antara lain Soekarni, Wikana, Aidit dan Chaerul Saleh dari perkumpulan "Menteng 31" terhadap Soekarno dan Muhammad Hatta. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 Agustus 1945 pukul 03.00, dengan membawa kedua tokoh ini ke Rengasdengklok, sebuah kota kecil di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.

Peristiwa ini dilatarbelakangi keinginan para tokoh tua dalam perjuangan kemerdekaan, yaitu Achmad Soebardjo, Soekarno dan Muhammad Hatta, yang ingin agar kemerdekaan diproklamasikan melalui PPKI (Panitia Persiapan kemerdekaan Indonesia).

Namun golongan muda berpendapat bahwa kemerdekaan Indonesia tidak boleh bergantung pada negara lain, dan tidak ingin proklamasi kemerdekaan melalui PPKI yang merupakan bentukan Jepang.

Golongan muda juga menginginkan kemerdekaan diproklamasikan segera setelah Jepang menyerah pada 15 Agustus 1945 kepada Sekutu. Para pemuda khawatir bila menunggu terlalu lama, maka Belanda akan kembali ke Indonesia dengan mebonceng Sekutu yang memenangi Perang Dunia II.

Para pemuda membawa Sukarno dan hatta ke Rengasdengklok, dan berharap Soekarno dan Moh.Hatta bersedia menyatakan Proklamasi Kemerdekaan pada tanggal 16 Agustus 1945. Namun Sukarno dan Hatta menolak usul ini. Setelah Ahmad Subarjo datang dan memastikan bahwa kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan tanggal 17 Agustus 1945, maka para pemuda bersedia melepaskan Soekarno dan Moh.Hatta beserta rombongannya untuk kembali ke Jakarta.

Akhirnya, Proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat, yang saat ini dinamakan Jalan Proklamasi.Tempat ini merupakan kediaman Ir Sukarno.

Baca Juga: Jawaban Soal Berikut Ini Yang Bukan Merupakan Ruang Lingkup Sejarah Yaitu?

Penjelasan yang diberikan pada artikel ini merupakan tambahan yang dirangkum dari aneka sumber. Namun mempunyai dasar pembahasan yang sama dengan materi yang terdapat di buku pelajaran yang dipakai saat ini.

Jadi penjabaran tambahan ini tidak melenceng dari pedoman yang sudah digariskan dalam kurikulum. Dengan demikian penjelasan ini dapat berguna untuk menolong para siswa untuk lebih mendalami bahasan yang diberikan.

Selain itu bisa bermanfaat untuk sarana latihan untuk makin memahami bahasan yang terdapat dalam buku pelajaran. Para orang tua atau wali dapat menggunakan penjabaran pelengkap tersebut untuk membantu para siswa supaya mereka dapat lebih gampang belajar.

Harapannya adalah agar jawaban serta penjabaran yang diberikan di sini dapat bermanfaat untuk menambah wawasan para peserta didik agar siap sebelum menjalani ujian sekolah nanti.***

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: Brainly

Tags

Terkini

Terpopuler