Network
INFOTEMANGGUNG.COM – Menjelang akhir tahun, saatnya kita menyusun rencana untuk rehat sejenak dari kesibukan sehari-hari.
Kita perlu menyegarkan kembali pikiran serta tubuh kita sendiri. Mungkin sudah ada yang merencanakan untuk berlibur ke gunung atau ke pantai, tetapi kami punya referensi tempat wisata alam yang lain, yaitu wisata alam air terjun.
Tepatnya adalah Air Terjun Gentongan, air terjun ini ternyata masih terdengar asing bagi wisatawan. Namun, jika Anda sudah pernah mendaki Kawah Ijen lewat jalur Bondowoso, pasti sudah pernah mendengar bahwa ada air yang sangat indah, yaitu Air Terjun Gentongan.
Baca Juga: Air Terjun Kedung Grujug, Sepotong Alam Surga Tersembunyi di Sragen, Gratis untuk Dikunjungi
Sepanjang jalur pendakian Kawah Ijen lewat jalur Bondowoso kalian akan disuguhkan beberapa air terjun, salah satunya adalah Air Terjun Gentongan. Tetapi, Air Terjun Gentongan harus memerlukan usaha untuk mencapat tempatnya, yaitu dengan cara Trekking dahulu sejauh 1km.
Air terjun ini mempunyai ciri khas yaitu memeliki air yang berwarna biru agak kehijauan dan berbuih. Hal ini disebabkan karena air yang berasal dari Kawah Ijen yang mempunyai kandungan belerang. Maka dari itu, air yang ada di air terjun ini akan menghasilkan perih jika mengenai mata dan dapat membuat efek gatal pada kulit.
Asal nama Gentongan karena air terjun ini seperti menggantung di batu tebing dan masyarakat memberi nama Gentongan yan berasal dari Bahasa Madura yang artinya menggantung dan air terjun ini berada di Kabupaten Bondowoso yang berbatasan dengan Banyuwangi.
Baca Juga: Air Terjun Bayu Lor, Objek Wisata Alam di Lereng Gunung Raung Banyuwangi yang Menenangkan
Untuk akses ke Air Terjun Gentongan dengan cara menyusuri jalan setapak didekat lapangan sepak bola desa Watu Capil dengan jalur yang menurun.
