Air Terjun Kedung Grujug, Sepotong Alam Surga Tersembunyi di Sragen, Gratis untuk Dikunjungi

- 28 November 2022, 22:01 WIB
Air Terjun Kedung Grujug, Surga Alam Tersembunyi di Sragen
Air Terjun Kedung Grujug, Surga Alam Tersembunyi di Sragen /Data Wisata/

Meskipun air terjun ini tidak tinggi bahkan terkesan pendek, tetapi gemericik air yang berasal dari pancuran air terjun ini menghasilkan suara indah yang membuat para pengujung merasa nyaman saat mendengarnya. 

Baca Juga: Tempat Pemandian Air Panas Bayanan, Tempat Wisata yang Menyegarkan Tubuh dan Pikiran

Pancuran dari air terjun ini asalnya dari aliran kali atau sungai Kedung Kancil yang nantinya bermuara di Waduk Kedong Ombo. 

Lokasi dan Waktu Berkunjung yang Tepat ke Objek Wisata Kedung Grujug

Lokasi tepat dari objek wisata yang satu ini terdapat di Desa Pungkruk pada Kecamatan Miri, Kab. Sragen Jawa Tengah. Jaraknya dari kota Solo sekitar 25 km. Sedangkan jarak dari kota Sragen sekitar 30 km. 

Jika kamu hendak pergi ke sana, ada baiknya berangkat di waktu sore. Sehingga kamu bisa melihat keindahan dari Kedung Grujug saat matahari tenggelam. Bahkan, banyak orang yang berswafoto di tempat ini di waktu sore. 

Harga Tiket Masuk

Untuk berunjung ke tempat seindah ini kamu tidak perlu membeli tiket masuk alias gratis! Hanya saja kamu perlu mengeluarkan uang untuk membayar biaya parkir sebanyak Rp2 ribu untuk kendaraan roda dua, dan Rp5 ribu untuk mobil. 

Rasakan Daya Tarik Kedung Grujug

Sebagai tempat wisata tentu Air Terjun Kedung Grujug ini memiliki daya tarik yang sangat estetik. Kamu akan menemukan tebing-tebing dengan bentuk relief yang sangat unik. Relief unik ini terbentuk dari gerusan air yang membuatnya tampak sangat alami. 

Selain itu, tempat ini juga jadi titik favorit untuk para fotografer guna mengabadikan gambar. Bahkan air dari pancuran air terjun ini terasa begitu segar hingga siapa saja yang berkunjung kesini akan merasakan kenyamanan hingga menghilangkan stress. 

Selain itu, tempat ini juga menjadi termpat kesukaan para pemancing untuk mendapatkan ikan. Ada beragam habitat ikan yang hidup di kolam kecil ini. Jadi, jangan heran jika kamu berkunjung kesana, terlihat orang-orang yang sedang duduk sembari memegang alat pancing. 

Baca Juga: Pura Mangkunegaran, Istana Luas dengan Bagunan Tanpa Paku, Lokasi Pernikahan Kaesang Pangarep

Halaman:

Editor: Rian Dwi Atmoko

Sumber: humas.jatengprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x