INFOTEMANGGUNG.COM – Tidak semua candi dijadikan sebagai tempat ibadah, salah satunya adalah candi umbul yang digunakan sebagai tempat pemandian. Candi Ini juga menjadi salah satu candi yang terletak di Kab Megelang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Review Bentuk Relief pada Candi Ngawen Magelang Jawa Tengah
Candi Umbul
Candi Umbul berada di Ds Kartoharjo, Kec Grabag, Kab Magelang. Walaupun tidak digunakan sebagai tempat ibadah, tapi candi umbul termasuk ke dalam candi Hindu.
Fungsi dari candi ini adalah umbul sebagai tempat pemandian putra putri kerajaan.
Pembangunan dari candi umbul pada abad 9 M. Candi Umbul adalah salah satu organisasi yang warisan dari Dinasti Sanjaya.
Candi Umbul terdiri dari dua buah kolam. Kedua kolam tersusun dari batu andesit. Kolam pertama berada di bagian atas adalah kolam air panas. Airnya mengandung belerang.
Tingkat suhu air panasnya hanya sebatas hangat kuku dan tidak begitu panas. Suhu airnya hanya 30 – 33 C. Itu disebabkan karena adanya suatu pencampuran air tanah.
Sumber mata air panas di candi umbul berada dari sisa-sisa aktivitas vulkanik dari kaki bukit Jambu.
Ada suatu mata air yang menyembur ke atas permukaan tanah. Penyebabnya adalah lapisan tanah yang terpotong oleh sungai Elo yang ada di kaki Gunung Telomoyo.
Kolam kedua berada di bawah adalah kolam air dingin. Sumber mata airnya adalah air mata tawar.
Di candi umbul hanya kolamnya saja yang masih utuh dan beberapa stupa yang berada di tepi kolam. Sementara itu baginya lainnya sudah berantakan.
Batu bekas candi hanya disusun secara dikelompokkan saja dan tidak disusun seperti konstruksi awal.
Ada dua arca yang ditemukan di dalam candi ini. Arca pertama yaitu arca Durga Mahisasura Mardhini. Arca kedua adalah arca agatsya.
Di dalam kolam ada beberaoa batu umpak yang bentuknya menyerupai lingga. Di bagian samping digunakan sebagai patirtan
Sekarang candi umbul dijadikan sebagai sebuah tempat pemandian umum atau kolam pada umumnya.
Di dalam candi ada pintu masuk yang merupakan gedung administratif pengelola candi. Ada pula beberapa fasilitas lain seperti aula terbuka, kantin, toilet, dan lain sebagainya.
Bentuk relief dari susunan batu candi yang tersisa hannay dua. Relief pertama adalah belah ketupat.
Di dalam belah ketupat ada sebuah relief bunga yang dibentuk mengikuti belah ketupat.
Relief kedua adalah ragam hias atau relief kombinasi yang tersusun dari pita dan bunga matahari.
Susunanya secara horisontal dan bergantian. Relief paling ujung adalah bunga, selanjutnya adalah pita.
Baca Juga: Review Singkat Candi Borobudur sebagai Candi Budha Terbesar di Dunia
Sekian review tentang candi umbul. ***